KOMPAS.com - Perang Dunia 1 disebabkan oleh terbunuhnya Putra Mahkota Austria Hongaria yang bernama Franz Ferdinand.
Insiden terbunuhnya Franz Ferdinand terjadi di Sarajevo, Serbia, pada 28 Juni 1914. Ia tewas ditembak bersama istrinya, Sophie Chotek, yang merupakan Duchess Hohenberg atau gadis bangsawan Jerman.
Franz Ferdinand adalah pria kelahiran Graz, Austria, pada 1863 dari dinasti Hapsburgs. Franz Ferdinand adalah putra dari Pangeran Karl Ludwig, adik Raja Austria-Hongaria Franz Joseph.
Baca juga: Kisah Perang Dunia 1: Sejarah dan Penyebab Pertempuran
Pembunuhan Franz Ferdinand dan istrinya dilakukan oleh kelompok teroris Serbia bernama Black Hand. Penembaknya bernama Gavrilo Princip.
Ferdinand dan istrinya dibunuh oleh Princip menggunakan pistol jenis FN Model 1910 pada 28 Juni 1914 pukul 10.45.
Franz dan Sophie kala itu sedang melakukan kunjungan kenegaraan di Bosnia, yang telah dianeksasi oleh Austria-Hongaria.
History menuliskan, tanggal 28 Juni mereka pergi ke ibu kota Sarajevo untuk memeriksa pasukan kekaisaran yang ditempatkan di sana.
Awalnya pasangan itu diserang oleh anggota organisasi Black Hand lain, Nedeljko Cabrinovic yang melemparkan granat ke arah mobil.
Untungnya granat itu jatuh di dekat mobil pengiring di belakang Ferdinand sehingga meledak dan melukai para pengiringnya.
Setelah istirahat sebentar, Franz Ferdinand dan istrinya bersikeras untuk mengunjungi korban Cabrinovic yang dirawat di rumah sakit lokal.
Celakanya, tidak ada yang memberi tahu sopir bahwa rencana perjalanan berubah.
Baca juga: Kisah Perang Dunia 1: Negara Mana Saja Blok Sekutu dan Blok Sentral?
Ketika kesalahan disadari, si sopir harus memutar balik, dan kondisi itu dimanfaatkan dengan baik oleh Princip yang sedang berada di kafe seberang jalan.
Segera dia menuju mobil tempat pasangan kerajaan itu berada dan menembak mereka.
Pertama dia menembak perut Sophie sebelum menembak leher Franz Ferdinand, yang masih hidup ketika melihat istrinya menangis.