Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alarm Kebakaran Menyala, 59 Penerbangan di Bandara Changi Terganggu

Kompas.com - 23/01/2020, 20:39 WIB
Ericssen,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SINGAPURA, KOMPAS.com – Sebanyak 59 penerbangan di Bandara Internasional Changi, Singapura, terganggu setelah alarm kebakaran di Menara Pemandu Lalu Lintas Udara (ATC) menyala Kamis (23/1/2020).

Akibat insiden yang terjadi pada dini hari, Channel News Asia melaporkan, menara ATC salah satu bandara tersibuk dunia itu harus dievakuasi pukul 00.10 karena kekhawatiran terjadi kebakaran.

Baca juga: Jadi Pengelola Bandara Komodo, Changi Bakal Investasi Rp 1,2 Triliun

Pejabat Otoritas Penerbangan Sipil Singapura (CAAS) Rosly Saad memastikan, tidak ada kebakaran setelah hampir 1,5 jam penyelidikan.

Dampak dari alarm kebakaran yang menyala itu, 50 penerbangan yang akan lepas landas, serta 9 pesawat yang hendak mendarat mengalami keterlambatan.

Pesawat yang hendak meninggalkan Bandara Changi terpaksa menunda keberangkatan mereka sekitar 30 menit, bahkan lebih.

Sementara sembilan penerbangan yang hendak mendarat, mengalihkannya ke Bandara Hang Nadim, Batam, serta Bandara Kuala Lumpur, Malaysia.

Belum diketahui apa penyebab menyalanya alarm kebakaran yang notabene peristiwa langka itu. Saad menyatakan penyelidikan masih berlangsung.

Penumpang pun tidak bisa menyembunyikan kemarahan mereka, dengan kebanyakan menumpahkannya di media sosial.

Salah satu penumpang, Tommy Nilsen, melalui Twitter bertanya-tanya apa yang terjadi karena dia telah menunggu di landasan pacu selama dua jam.

Penumpang lain bernama Chris Lian menyatakan kekagetannya namun percaya keselamatan tetaplah yang paling penting.

Baca juga: Sopan Banget, Bagasi Pesawat di Changi Airport Bisa Antre

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com