Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Mayat dan 2 Kepala Manusia Ditemukan dalam "Kapal Hantu" di Pantai Jepang

Kompas.com - 30/12/2019, 14:38 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber BBC

TOKYO, KOMPAS.com - Setidaknya lima mayat dan dua kepala manusia dilaporkan ditemukan dalam "kapal hantu" yang terdampar di pantai Jepang.

Reruntuhan perahu itu ditemukan di pesisir Pulau Sado, barat laut pulau utama, pada Jumat (27/12/2019), dengan otoritas baru mengeceknya Sabtu (28/12/2019).

Dilansir BBC Minggu (29/12/2019), di dalam perahu itu, polisi Jepang menemukan adanya huruf Korea yang ditulis di dalamnya.

Baca juga: Kapal-kapal Hantu Berisi Jenazah Tiba di Pantai Jepang

Polisi tidak bisa menyimpulkan jika kepala manusia yang ditemukan bagian dalam mayat itu. Namun, sebagian jenazah itu "hampir menjadi kerangka".

Penegak hukum menyatakan, temuan itu mengindikasikan bahwa mereka yang ada di dalam kapal sudah terombang ambing di laut sejak lama.

"Kapal hantu" itu diyakini berasal dari Korea Utara, dan disebut sudah jamak ditemukan terdampar di perairan Jepang.

Saat ditemukan, bagian dalam kapal itu kosong atau berisi mayat manusia. Saat musim dingin, kelaparan dan terkena udara dingin diduga jadi penyebab kematian mereka.

Dalam temuan sebelumnya, jenazah itu diduga merupakan pembelot atau bahkan mata-mata yang dikirim langsung oleh Pyongyang.

Namun, ada juga spekulasi yang menyatakan mereka adalah rakyat biasa yang terpaksa melaut lebih jauh karena faktor kemiskinan.

Pada 2017, sebuah kapal nelayan ditemukan dengan kru di dalamnya masih hidup, di mana mereka meminta dikembalikan ke Korea Utara.

Tensi panas yang terjadi antara Tokyo dengan negara komunis bisa membuat penyelidikan "kapal hantu" tersebut lebih sulit.

Di November, Pyongyang sempat mengancam Jepang dengan "rudal balistik sungguhan", dan menyebut Perdana Menteri Shinzo Abe "dungu sempurna".

Kemudian pekan lalu, kantor berita NHK melayangkan permintaan maaf setelah tidak sengaja memberitakan uji coba rudal Korut.

Baca juga: Kapal Hantu Terdampar di Jepang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com