Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bersihkan Jalan dari Blokade Demonstran Hong Kong, Pria Ini Dipukul Pakai Tutup Got

Kompas.com - 02/12/2019, 19:51 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Asia One

HONG KONG, KOMPAS.com - Seorang pria di Hong Kong menderita luka karena kepalanya dipukul tutup got saat membersihkan jalan dari blokade demonstran.

Polisi menyatakan, pria itu menderita luka serius dalam insiden yang terjadi di persimpangan Nathan Road dan Mong Kok Road.

Dalam rekaman yang dirilis SCMP, pria itu awalnya sedang membersihkan blokade pada pukul 01.00 Minggu waktu setempat (1/12/2019).

Baca juga: Menulis tentang Demonstrasi Hong Kong, WNI Dideportasi

Dilansir Asia One Senin (2/12/2019), aksi pria itu diperhatikan oleh sejumlah demonstran yang mengenakan masker.

Di saat mengeluarkan ponsel, seorang pria tiba-tiba memukulkan tutup got ke kepalanya. Membuatnya tersungkur dan mengeluarkan darah.

Juru bicara polisi menerangkan, mereka mengecam aksi yang dilakukan "perusuh", dan memberi perhatian besar pada kasus itu.

"Aparat jelas tidak akan memberikan toleransi kepada siapa pun yang menggunakan kekerasan dalam mencapai tujuannya," jelas jubir itu.

Komisioner Polisi Chris Tang Ping-keung berujar, pria itu bisa saja tewas karena kepalanya dihantam tutup got.

Kasus itu kemudian dimasukkan sebagai penyerangan dan pencurian setelah ponsel si pria hilang, dengan pelakunya masih diburu.

Korban dilaporkan dilarikan ke Rumah Sakit Kwong Wah di Yau Ma Tei untuk mendapat perawatan, dan dilepaskan beberapa saat.

Kabar itu terjadi setelah demonstran memenuhi kawasan Mong Kok dan Prince Edward di Kowloon pada Sabtu malam (30/11/2019).

Demonstrasi itu terjadi pada Juni, setelah massa turun ke jalan menentang usulan UU Ekstradisi dari pemerintah Hong Kong.

Aksi protes itu kemudian berkembang di mana demonstran menuntut demokrasi lebih luas, dan menuntut kebrutalan polisi.

Baca juga: Trump Tanda Tangani UU HAM dan Demokrasi Hong Kong, Demonstran Kibarkan Bendera AS

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Asia One


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com