Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Abaikan Ancaman Sanksi AS, Turki Bakal Beli Sistem Rudal S-400 dari Rusia

Kompas.com - 16/11/2019, 11:19 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

ANKARA, KOMPAS.com - Turki menegaskan, mereka bakal tetap membeli sistem rudal S-400 dari Rusia meski dibayangi ancaman sanksi dari AS.

"Tidak ada alasan untuk mundur. Kami akan mengaktifkan S-400," ujar juru bicara kepresidenan Ibrahim Kalin dalam wawancara dengan TRT Haber.

Baca juga: Turki Beli Sistem Rudal S-400 Rusia, Trump Akan Tanya Erdogan

Kesepakatan pembelian sistem rudal dengan nama lain SA-21 Growler itu memanaskan tensi antara Ankara dengan AS yang notabene sama-sama anggota NATO.

Oktober lalu, Washington menyatakan Turki bisa terancam sanksi berdasarkan peraturan 2017 jika tidak membatalkan pembelian itu.

Dikenal sebagai CAATSA, peraturan itu menegaskan setiap negara yang membeli persenjataan dari Negeri "Beruang Merah" bakal menerima sanksi.

Dilansir AFP Jumat (15/11/2019), negara yang dipimpin Presiden Recep Tayyip Erdogan itu juga dikeluarkan dari program jet tempur F-35.

Isu mengenai pembelian S-400 sempat menjadi agenda yang dibahas dalam pertemuan antara Erdogan dengan Presiden Donald Trump di Washington.

Dalam konferensi pers, Trump mengatakan keputusan Turki menimbulkan "tantangan serius", di mana mereka bekerja secepatnya mencari solusi.

Kalin menjelaskan, "mekanisme gabungan" untuk menjembatani polemik antara S-400 dengan jet tempur F-35 telah dijalankan pada Jumat.

Di tengah mesranya relasi Rusia dan Turki, Kalin mengumumkan Presiden Vladimir Putin bakal berkunjung pada pekan pertama Januari 2020.

Di antaranya membahas Suriah, di mana dua negara sepakat pada Oktober bahwa milisi Kurdi harus mundur demi menciptakan "zona aman".

Kedua belah pihak terlibat dalam patroli gabungan, meski mereka berbeda pandangan mengenai pemerintahan Presiden Bashar al-Assad.

Kremlin memutuskan untuk mendukung Damaskus. Sementara Ankara mendukung kelompok yang meminta supaya rezim Assad meletakkan jabatannya.

Baca juga: Rusia Rilis Video Sistem Rudal S-400 Sedang Beraksi Menghancurkan Target

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com