Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selebgram "Zombie" Iran yang Ditangkap karena Penistaan Agama Buka Suara

Kompas.com - 25/10/2019, 19:21 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

TEHERAN, KOMPAS.com - Televisi pemerintah Iran menayangkan selebgram yang menjalani operasi plastik hingga mirip "zombie" dan ditangkap karena penistaan agama.

Perempuan bernama Sahar Tabar dibekuk atas perintah Pengadilan Syariah berdasarkan "sejumlah permintaan dari publik" pada 5 Oktober.

Baca juga: Selebgram Iran yang Ingin Seperti Angelina Jolie Ini Ditangkap karena Penistaan Agama

Selebgram itu menghadapi dakwaan seperti penistaan agama, menghasut kekerasan, mendapat penghasilan dengan cara tak pantas, dan mendorong korupsi pada generasi muda.

"Saat ini, wajah saya tidak seperti yang ada di foto," ujar Sahar dalam wawancara dengan televisi Iran yang disiarkan Selasa (22/10/2019). Adapun wajahnya diburamkan.

Bintang Instagram "zombie" itu menunjukkan ponsel berisi fotonya. "Seperti inilah keadaan saya," tutur Sahar dikutip AFP Kamis (24/10/2019).

Dia disebut ingin mirip seperti bintang Hollywood Angelina Jolie. Namun hasilnya, wajahnya kurus, hidungnya tajam, dan pipinya cekung.

Sahar membantah kabar itu. Dia menyatakan terinspirasi dari karakter pengantin perempuan dalam film animasi Corpse Bride yang mirip zombie.

Dalam siaran televisi, dikisahkan adalah Sahar adalah anak tunggal yang saat ini tinggal bersama ibunya karena orangtuanya bercerai.

Dia mengaku seharusnya bisa masuk universitas jika bukan karena persona-nya yang "aneh" namun mendatangkan 486.000 pengikut di Instagram.

"Saya melihat ada orang melakukan apa yang saya lakukan. Ketika mereka suka, saya merasa apa yang saya lakukan benar," terangnya.

Sahar mengungkapkan penyesalan dengan mengatakan ibunya berusaha mencegahnya menjalani operasi plastik. Namun ketenaran membutakannya.

Dia mengakui jika saja dia tidak mencoba terkenal, maka hidupnya bakal jauh lebih baik. "Impian saya di masa kecil adalah menjadi terkenal," ujarnya.

Amnesty International merespons dengan menyatakan mereka meminta Iran untuk menghentikan siaran "pengakuan" Sahar karena pelanggaran haknya.

Baca juga: Berencana Liburan ke Belanda, Selebgram Rusia Ini Ditemukan Tewas dalam Koper

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com