Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Rusia Gugat Apple karena Membuatnya Menjadi Gay

Kompas.com - 03/10/2019, 23:49 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP

MOSKWA, KOMPAS.com - Seorang pria Rusia mengajukan gugatan terhadap Apple atas tuduhan kerugian moral yang mengklaim bahwa aplikasi iPhone telah membuatnya menjadi gay.

Menurut salinan keluhan yang sempat dilihat AFP, pria yang tak diungkapkan identitasnya itu mengajukan gugatan di pengadilan Moskwa dan meminta ganti rugi sebesar 1 juta rubel (sekitar Rp 217 juta).

Dilansir AFP, insiden bermula pada musim panas tahun ini di mana pria itu mengaku menerima mata uang kripto bernama "GayCoin" yang diterimanya melalui aplikasi ponsel, dan bukan Bitcoin seperti yang dia pesan.

Baca juga: Usai Bikin Status Facebook, Pria Gay Myanmar Bunuh Diri

Menurut pengacara pria itu, Sapizhat Gusnieva, kasus yang dialami kliennya adalah hal serius dan membuat kliennya menderita akibat ketakutan.

Berdasarkan keluhan yang diajukan, disebutkan bahwa mata uang kripto "GayCoin" tersebut datang dengan sebuah pesan bertuliskan "Jangan menilai sampai Anda mencobanya".

"Saya pun berpikir, dengan sebenarnya, bagaimana saya bisa menilai sesuatu tanpa mencobanya? Maka saya memutuskan untuk mencoba menjalin hubungan sesama jenis," tulis pria Rusia itu dalam keluhannya.

"Sekarang saya memiliki kekasih pria dan saya tidak tahu bagaimana menjelaskan hal ini kepada orangtua saya.. hidup saya telah berubah menjadi lebih buruk dan tidak akan pernah kembali normal."

Baca juga: Menolak Berciuman di Depan Umum, Pasangan Gay Ini Dihajar

"Apple telah mendorong saya ke arah homoseksualitas melalui manipulasi. Perubahan telah menyebabkan saya mengalami kerusakan moral dan mental," tambahnya.

Perwakilan Apple di Rusia tidak segera menanggapi permintaan komentar AFP.

Sementara Gusnieva mengatakan, raksasa teknologi AS itu "memiliki tanggung jawab untuk program-program mereka" meskipun dugaan pertukaran terjadi melalui aplikasi pihak ketiga.

Gugatan itu telah diajukan pada 20 September lalu dan pengadilan akan mendengar pengaduan pada 17 Oktober.

Homofobia tersebar luas di Rusia di mana laporan pelanggaran hak dan serangan terhadap orang-orang LGBT adalah umum, meskipun ada adegan gay di kota-kota besar.

Moskwa pada 2013 memperkenalkan undang-undang yang menentang "propaganda gay", yang secara resmi melarang "promosi gaya hidup non-tradisional kepada anak di bawah umur" tetapi pada dasarnya melarang aktivisme LGBT.

Baca juga: Wawancarai Pria Gay, Penyiar TV di Mesir Dihukum Penjara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com