Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Diejek" Trump di Twitter, Begini Jawaban Aktivis Lingkungan 16 Tahun Greta Thunberg

Kompas.com - 25/09/2019, 15:51 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Sky News

NEW YORK, KOMPAS.com - Aktivis lingkungan berusia 16 tahun Greta Thunberg menjawab "ejekan" Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump di Twitter.

Presiden berusia 73 tahun itu menanggapi secara sarkastik pidato yang disampaikan oleh Greta dalam KTT Perubahan Iklim PBB.

Baca juga: 5 Fakta Greta Thunberg, Remaja 16 Tahun yang Marahi Pemimpin Dunia di PBB

"Dia sepertinya adalah gadis muda yang sangat senang, menantikan masa depan yang indah dan bersinar. Sangat menyenangkan melihatnya," katanya.

Dilansir Sky News Selasa (24/9/2019), Greta Thunberg langsung menanggapi "ejekan" Trump dengan mengubah bio di Twitter.

"Seorang gadis muda sangat senang, menantikan masa depan yang indah dan bersinar," demikian bio aktivis lingkungan asal Swedia itu.

Dalam KTT Perubahan Iklim Senin (23/9/2019) Greta yang diundang Sekretaris Jenderal Antonio Guterres memarahi para pemimpin dunia.

Aktivis lingkungan berusia 16 tahun asal Swedia, Greta Thunberg, langsung mengganti bio di Twitter setelah diejek Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.Twitter/Screengrab Aktivis lingkungan berusia 16 tahun asal Swedia, Greta Thunberg, langsung mengganti bio di Twitter setelah diejek Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Dia menuduh para pemimpin itu hanya berpikir ekonomi dan kepentingan pribadi ketika dunia berada di ambang kepunahan massal.

"Kalian telah merenggut mimpi dan masa kanak-kanak dengan segala janji kosong kalian. Betapa beraninya kalian," kecam Greta.

Trump yang percaya bahwa perubahan iklim merupakan "kabar hoaks" dilaporkan hadir dalam agenda itu meski hanya beberapa menit.

Dalam pidatonya, Thunberg menuding para pemimpin dunia telah mengkhianati generasi muda karena gagal mengatasi masalah emisi gas rumah kaca, yang turut memicu terjadinya pemanasan global.

Greta mengeluhkan bagaimana para pemimpin dunia itu mendengar keluh kesah aktivis tentang situasi genting yang dunia sedang hadapi.

"Jika kalian memahami situasi namun tetap tidak bertindak, maka kalian adalah Iblis. Saya akan menolak untuk percaya dengan kalian," tegasnya.

Bukan Trump saja yang dicibir netizen. Fox News sampai harus meminta maaf setelah salah satu pembicaranya menyebut Greta "sakit jiwa".

Baca juga: Gadis 16 Tahun Ini Marahi Para Pemimpin Dunia, Ini Respons Trump di Twitter

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Sky News
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com