HOUSTON, KOMPAS.com - Seorang pelanggan yang marah menghebohkan restoran cepat saji Popeyes di Houston, AS, karena mengacungkan pistol saat tahu sandwich habis.
Polisi menerangkan, pelanggan pria itu masuk ke dalam rombongan berisi empat orang yang memasuki restoran pada Senin malam waktu setempat (2/9/2019).
Baca juga: Akibat Mencuri Sandwich, Anggota Parlemen Slovenia Mengundurkan Diri
Tetapi ketika Popeyes di sana mengungkapkan bahwa sandwich yang menjadi andalan mereka sudah habis, kelompok pelanggan itu langsung dilanda kemarahan.
Dilansir CNN Selasa (3/9/2019), dari kelompok yang beranggotakan dua pria dan dua perempuan itu, salah satunya langsung mengacungkan pistol ke arah staf.
Sontak, para karyawan Popeyes berlarian ke belakang restoran. Sementara grup yang berusia antara 17-20 tahun itu juga kabur ke mobil SUV tipe lama.
Tetapi perbuatan mereka belum selesai. Kelompok pelanggan itu kemudian menuju area drive-thru, dan kemudian melemparkan kaleng kosong ke arah jendela.
Kepolisian Houston mengonfirmasi mereka kini tengah melakukan penyelidikan menggunakan video pengintai dalam rangka melakukan penangkapan kelompok itu.
Pada awal Agustus, Popeyes mengumumkan mereka akan memulai menjual sandwich ayam. Pengumuman itu menimbulkan kegairahan dan makanan itu ludes hanya dalam dua pekan.
Jaringan cepat saji asal Miami itu menyalahkan "gilanya permintaan" akan roti lapis itu setelah mereka mengira penjualan itu bakal berlangsung hingga akhir September.
Mereka pun berjanji bakal segera melakukan penjualan.
Baca juga: Bocah 3 Tahun di AS Tewas Setelah Makan Sandwich Keju
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.