Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KBRI Roma Urus Pemulangan Jenazah WNI Kapten Kapal yang Meninggal Dunia di Malta

Kompas.com - 06/08/2019, 19:21 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kedutaan Besar Republik Indonesia di Roma mengurus pemulangan jenazah seorang warga negara Indonesia, Suarno Dullah, yang bekerja sebagai kapten kapal di Malta.

Malta termasuk salah satu wilayah kerja KBRI Roma.

Pemulangan dilakukan pada Jumat (2/8/2019), dan tiba di Jakarta pada Minggu (4/8/2019).

Berdasarkan keterangan tertulis KBRI Roma yang diterima Kompas.com, Selasa (6/8/2019), Suarno Dullah meninggal dunia pada 16 Juli 2019.

"Almarhum Suarno Dullah bekerja di Kapal IRMINO di Malta sebagai kapten kapal meninggal dunia akibat serangan jantung pada tanggal 16 Juli 2019. KBRI Roma menerima kabar meninggalnya Kapten Dullah dari Kepolisian Qawra, Malta pada tanggal 19 Juli 2019," demikian siaran pers Fungsi Penerangan KBRI Roma.

Setelah mendapatkan informasi ini, KBRI Roma langsung menerjunkan Tim Perlindungan WNI ke Malta.

Selanjutnya, dilakukan proses pemandian jenazah yang berkoordinasi dengan Masjid Mariam Al-Batool di Paola Malta.

Tim Pelindungan WNI KBRI Roma juga melakukan upaya negosiasi dengan pemilik kapal serta berkoordinasi dengan International Transport Federation BNP2TKI dan PWNI & BHI, Kemlu, untuk memastikan opsi penanganan jenazah Dullah.

Setelah proses negosiasi dan konsultasi dengan pihak keluarga, jenazah Dullah dipulangkan ke Tanah Air pada Jum'at (2/8/2019).

Jenazah tiba di Jakarta pada Minggu (4/8/2019) malam dan langsung dibawa pulang ke kampung halamannya di Ambon dengan bantuan dari BNP2TKI.

Dubes RI di Roma, Esti Andayani, menyampaikan sungkawa atas meninggalnya Kapten Suarno Dullah.

"Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Malta berkedudukan di Roma, menyampaikan bela sungkawa atas wafatnya Kapten Suarno Dullah, dan berharap korban yang ditinggalkan di Ambon dapat diberikan ketabahan dan keikhlasan," kata Esti.

Esti juga berpesan agar WNI dapat memerhatikan proses rekrutmen, kredibilitas agen tenaga kerja dan asuransi yang diberikan oleh tenaga kerja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com