Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disebut Napasnya Bau, Seorang Pria Nekat Tikam Temannya

Kompas.com - 03/07/2019, 12:42 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

BENGALURU, KOMPAS.com — Seorang pemuda yang menyebut napas temannya bau menjadi korban penikaman di desa Mavalli, negara bagian Karnataka, India.

Adik korban yang mencoba menolong mengalami nasib serupa dalam insiden yang terjadi pada Minggu (30/6/2019) malam itu.

Shoaib Pasha (23) dan Shahid Pasha (21) kemudian dirawat di sebuah rumah sakit dan nyawa mereka bisa diselamatkan.

Baca juga: Lupa Belikan Paha Ayam, Pria Ini Tewas Ditikam Istrinya

Sementara itu, kepolisian setempat mengatakan telah menangkap Nabi alias Balli, seorang karyawan toko aksesori mobil yang menjadi pelaku penikaman.

Menurut kepolisian, insiden itu terjadi pada pukul 23.45 waktu setempat saat Shoaib yang sedang mengendarai sepeda motor melihat Nabi, temannya.

Setelah menghentikan sepeda motor, keduanya saling menyapa.

"Saat itulah Nabi berusaha memeluk Shoib yang justru mendorongnya karena tak tahan dengan bau napasnya," ujar polisi.

"Akibatnya, Nabi marah dan keduanya kemudian bertengkar. Pertengkaran makin panas dan Nabi mencabut sebilah pisau dan menikam perut Shoaib," kata polisi.

Shoaib kemudian memanggil sang adik, Shahid untuk menolong yang datang dalam hitungan menit.

Baca juga: Tepergok Selingkuh, Istri Tewas Ditikam Suami

"Namun, Nabi juga menikam Shahid sebelum melarikan diri dari lokasi kejadian," kata polisi.

Setelah melakukan pengejaran, polisi berhasil menangkap Nabi pada Selasa (2/7/2019) dan langsung menahan pria tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com