Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diserang "Hacker", Kota di Florida Ini Harus Bayar Tebusan Rp 8,4 Miliar

Kompas.com - 22/06/2019, 17:57 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP

RIVIERA BEACH, KOMPAS.com - Aksi peretasan menyerang sistem jaringan komputer milik pemerintah kota di negara bagian Florida, AS.

Pelaku peretasan bahkan menuntut uang tebusan hingga 600.000 dollar AS atau sekitar Rp 8,4 miliar, untuk mengembalikan data yang telah terenkripsi.

Pemerintah kota melalui rapat dewan kota, pada Senin (17/6/2019), akhirnya memutuskan untuk setuju membayarkan uang tebusan dalam bentuk Bitcoin kepada peretas, meski mendapat kritikan dari berbagai pihak.

Kota Riviera Beach yang berpopulasi sekitar 32.500 jiwa dan terletak di utara Miami, mendapat serangan siber pada akhir Mei lalu, yang menyebabkan jaringan komputer kota yang digunakan untuk memberikan layanan publik, lumpuh.

Baca juga: Lawan Serangan Siber, Jepang Akan Kembangkan Virus

Dilaporkan Palm Beach Post, serangan virus yang mematikan sistem komputer kota terjadi pada 29 Mei lalu, setelah salah seorang pegawai dari departemen kepolisian kota tak sengaja membuka sebuah email phishing.

Menurut harian lokal, akibat serangan siber tersebut telah menganggu pengiriman email dan panggilan darurat 911.

Departemen kota juga terpaksa membayarkan gaji pegawai pada bulan Mei secara tunai karena tidak bisa melakukan transfer. Pihak polisi lalu lintas juga sementara harus menerbitkan surat tilang tertulis.

Pemerintah kota pada 5 Juni akhirnya mengumumkan telah mengalami masalah pada keamanan data dan mengatakan sedang bekerja dengan tim manajemen internal serta konsultan pihak ketiga untuk mengatasi permasalahan tersebut.

Dewan pemerintah kota telah menyetujui untuk pembayaran tebusan kepada peretas sebesar 65 Bitcoin atau hampir 600.000 dollar AS (sekitar Rp 8,4 miliar), dengan separuhnya akan ditanggung polis asuransi kota.

Riviera Beach bukan satu-satunya kota di AS yang mendapat ancaman serangan siber.

Baru-baru ini kota Baltimore, negara bagian Maryland, juga mendapat serangan serupa, namun memutuskan menolak membayar uang tebusan. Demikian diberitakan AFP.

Baca juga: Rusia: Kami Korban Serangan Siber AS selama Bertahun-tahun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com