Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Datang ke Korut, Presiden Xi Jinping Disambut Nyanyian "Aku Cinta China"

Kompas.com - 21/06/2019, 12:29 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

PYONGYANG, KOMPAS.com - Pertemuan Presiden China Xi Jinping dan Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un di Pyongyang dianggap baik bagi perdamaian di kawasan.

Media Korut KCNA melansir, baik Xi dan Kim sepakat untuk memperkuat hubungan bilateral di tengah hubungan internasional yang "serius dan rumit".

Xi datang ke Pyongyang dalam kunjungan berdurasi dua hari, dan menjadi kunjungan pertama pemimpin China dalam 14 tahun terakhir. Kedatangannya disambut meriah.

Baca juga: Presiden China Berangkat ke Korut untuk Bertemu Kim Jong Un

Dilansir Reuters via Channel News Asia Jumat (21/6/2019), terdapat penampilan yang menyanyikan "Aku Cinta China". Ribuan orang membawa plakat dan membentuk gambar Xi serta bendera China.

China merupakan satu-satunya sekutu utama Korut dengan kunjungan Xi terjadi di tengah tekanan sanksi PBB terkait uji coba program nuklir dan rudal.

Kunjungan itu juga terjadi sepekan jelang pertemuan antara Xi dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump sebelum KTT G20 yang diadakan di Osaka, Jepang.

Video dan foto yang dirilis media Korut memberitakan Kim dan Xi bertemu dengan senyum lebar di Bandara Pyongyang. Mereka kemudian berkendara untuk menghadiri "Game Massal".

Penampilan Game Massal bertajuk "Sosialisme Tak Terkalahkan" dipersiapkan khusus bagi kunjungan China. Termasuk lagu "Tanpa Partai Komunis, Tidak Ada China Baru" dan "Aku Cinta China".

Sementara harian resmi Partai Buruh Rodong Sinmun membuat edisi khusus Jumat di mana delapan dari 10 halaman diperuntukkan tentang tulisan dan foto Xi.

KCNA mengutip ucapan Kim yang mengatakan kepada Xi bahwa kunjungannya ke Pyongyang sangat "krusal" untuk menunjukkan pada dunia persahabatan dua negara tak tergantikan.

Sementara Xinhua mengulas Xi berujar dua negara sepakat kesepakatan politik soal isu nuklir Semenanjung Korea adalah "tren tak terhindarkan" dan mereka harus melanjutkan perundingan damai.

Xi memuji upaya Pyongyang untuk melaksanakan denuklirisasi dan berkata dunia berharap Korut dan AS bisa saling berdiskusi dan menelurkan kesepakatan.

Sejak pertemuan terakhir di Hanoi pada akhir Februari gagal, Korut langsung melakukan uji coba senjata dan memperingatkan Washington "konsekuensi" jika mereka tak fleksibel.

Dalam acara makan malam Kamis (20/6/2019), Xi berujar dia mendukung usaha Kim mencari solusi politik atas isu di Semenanjung Korea, menurut KCNA.

Baca juga: Presiden China Xi Jinping Disambut di Makam Kakek dan Ayah Kim Jong Un

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com