Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Jepang Tewas di Tengah Penerbangan dengan Perut Penuh Narkoba

Kompas.com - 28/05/2019, 06:54 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber BBC,AFP

MEXICO CITY, KOMPAS.com - Seorang pria Jepang dilaporkan tewas di tengah penerbangan dengan perut yang diketahui penuh narkoba jenis kokain, dan membuat pesawat mendarat darurat.

Pria 42 tahun yang diidentifikasi bernama Udo N itu mengalami gejala aneh ketika pesawat terbang dari Bogota, Kolombia, menuju Tokyo dengan transit di Mexico City, Meksiko.

Baca juga: Penyelundupan Kokain oleh Kartel Terbesar Kolombia Digagalkan Polisi

"Kru kabin melihatnya kejang. Jadi pesawat memutuskan meminta izin untuk mendarat darurat di Hermosillo, Sonora," kata pejabat setempat dikutip AFP Senin (27/5/2019).

Ketika akhirnya pesawat mendarat dengan aman pukul 02.25 waktu setempat pada Jumat (24/5/2019), paramedis yang datang kemudian mengumumkan Udo sudah tewas.

Setelah dilakukan otopsi, di dalam perut pria itu ditemukan 246 paket kokain di mana satu paket mempunyai panjang 2,5 sentimeter, dan lebar 1 sentimeter.

Dalam keterangan tertulis pejabat Sonora, penyebab kematian Udo adalah cerebral edem, atau pembengkakan di otak yang diakibatkan overdosis narkoba.

Pesawat maskapai Aeromexico dari Mexico City menuju Tokyo yang membawa 198 penumpang akhrnya dilanjutkan setelah protokol internasional dan jenazahnya dievakuasi.

Dilansir BBC, otoritas federal Meksiko menyatakan bakal mengambil alih penyelidikan mengapa kokain itu bisa berada di dalam perut Udo.

Baca juga: Enam Orang Terlibat Upaya Pembunuhan Pejabat, Dua di Antaranya Positif Narkoba

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC,AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com