Kuil Sikh di Dubai Sajikan Makanan Berbuka bagi Umat Muslim Selama Ramadhan

DUBAI, KOMPAS.com - Sebuah kuil umat Sikh di Uni Emirat Arab, telah membuka pintu lebar-lebar untuk warga Muslim selama bulan suci Ramadhan.

Gurdwara Guru Nanak Darbar yang berada di Dubai, menawarkan makanan berbuka puasa secara gratis bagi warga Muslim selama 30 hari.

Gurdwara merupakan tempat ibadah bagi penganut agama Sikh.

Tak hanya menyiapkan makanan halal untuk berbuka puasa secara gratis, kuil Sikh di Dubai ini juga membuka pintunya bagi warga Muslim yang hendak beribadah.

Disampaikan pengurus kuil, mereka ingin membangun prinsip-prinsip inti ajaran Sikh tentang memberi dan makan bersama, yang membawa kuil Sikh di seluruh dunia memasak makanan gratis, yang disebut dengan langar, bagi siapa pun yang membutuhkannya setiap hari di sepanjang tahun.

Baca juga: Liburan ke Dubai saat Ramadhan, Ini 4 Kuliner Lezat untuk Berbuka

"Ini adalah cara terbaik untuk menunjukkan kepada dunia bahwa kita semua adalah satu. Apakah Anda Hindu, Muslim, atau Kristen, itu bukan masalah."

"Karena yang utama, Anda adalah manusia," ujar wakil ketua gurdwara Guru Nanak Darbar, Bubbles Kandhari, dikutip Reuters.

Pada tahun-tahun sebelumnya, gudwara tersebut menawarkan hidangan buka puasa untuk warga Muslim pada satu hari selama bulan Ramadhan.

Namun tahun ini, seiring dengan Pemerintah Uni Emirat Arab yang mencanangkan Tahun Toleransi, maka kuil itu memilih menawarkan makanan untuk umat Muslim berbuka puasa setiap hari selama bulan Ramadhan.

Di antara warga Muslim yang datang untuk berbuka puasa bersama di kuil Sikh tersebut adalah Shuaib dan Akil, yang merupakan saudara sepupu. Keduanya adalah warga negara India yang tinggal di UEA.

Keduanya membawa keluarga mereka untuk berbuka puasa di gurdwara setelah menonton videonya di media sosial.

"Biasanya kami akan pergi ke masjid di dekat rumah kami untuk berbuka puasa setiap hari, tetapi itu hanya diperuntukkan bagi komunitas kami," kata Akil.

Baca juga: Lewat Video, Putri Dubai Beri Salam Ramadhan untuk Ekspatriat di Dubai

"Karenanya saya menjadi sangat tertarik untuk melihat semua orang dari berbagai komunitas bisa berkumpul saat buka puasa. Saya sekaligus ingin menunjukan hal ini kepada anak-anak saya," tambahnya.

Di saat warga Sikh dan pengunjung lainnya makan makanan langar mereka di lantai pada satu sisi ruangan usai sesi ibadah, warga Muslim juga berbuka puasa bersama dengan makanan di atas meja di sisi lain ruangan, setelah menjalankan ibadah mereka di kuil.