Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trump: Jika Iran Ingin Berunding, Kami Akan Berunding Juga

Kompas.com - 27/05/2019, 12:06 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

TOKYO, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berusaha mendinginkan tensi ketegangan dengan Iran dengan menyatakan dia siap untuk berunding.

"Saya percaya Iran ingin memulai perundingan. Jika mereka bersedia berunding, maka kami akan berunding juga," kata Trump di Kantor Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe.

Baca juga: Iran Bakal Tenggelamkan Kapal Perang AS dengan Senjata Rahasia

Dilansir AFP Senin (27/5/2019), Trump menjelaskan dia bakal melihat perkembangan. Namun mengungkapkan Abe mempunyai hubungan baik dengan para petinggi Iran.

Abe dilaporkan mengagendakan kunjungan ke Teheran demi mencari solusi atas krisis yang terjadi Timur Tengah yang mendapat lampu hijau dari Trump.

"Tentu tidak akan ada yng ingin terjadi hal buruk, terutama saya. Karena itu, kami akan melihat apa yang terjadi ke depannya," terang presiden 72 tahun.

Sebelum Trump menuturkan kalimat yang berusaha mengurangi eskalasi, Iran mengancam bakal mneyerang kapal perang AS yang dikerahkan ke Timur Tengah.

Pernyataan yang dibuat oleh penasihat komando militer Iran Jenderal Morteza Qorbani muncul setelah Washington mengirim tiga kepal perusak ke Teluk Persia.

"Jika AS melakukan sesuatu yang bodoh, kami bakal menenggelamkan kapal ini hingga ke dasar lautan bersama kru dan kapal mereka," ancam Qorbani dikutip Russian Today Sabtu (25/5/2019).

Iran, lanjut Qorbani, bakal menggunakan dua "senjata rahasia" untuk menenggelamkan kapal AS. Dia tidak merinci senjata jenis apa yang digunakan untuk menyerang.

Sebelumnya, Pentagon memberangkatkan tiga kapal perusak berkekuatan rudal pandu USS McFaul, USS Gonzalez, dan USS Mason ke Selat Hormuz pada pekan ini.

Ketiga kapal perang itu bergabung dengan armada yang dipimpin kapal induk USS Abraham Lincoln yang lebih dulu beroperasi di perairan Oman, dekat Teluk, di awal Mei.

Keputusan AS untuk menempatkan armada lautnya di dekat perairan Iran berbarengan dengan keputusan Pentagon mengerahkan 1.500 pasukan tambahan ke Irak yang berbatasan dengan Iran.

Meski Qorbani tidak memberi detil senjata yang dia sebut, Iran dilaporkan sudah membeberkan sejumlah kapal perang dan kapal selam dalam beberapa bulan terakhir.

Baca juga: Abaikan Kongres, Trump Pakai Ancaman Iran agar AS Jual Senjata ke Saudi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com