Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/05/2019, 03:05 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

TOKYO, KOMPAS.com - Suasana riuh rendah saat pertandingan sumo digelar di arena Ryogoku Kokugikan Tokyo, Jepang, pada Minggu waktu setempat (26/5/2019).

Penyebabnya bukan para pesumo yang saling bergulat menjatuhkan lawannya. Melainkan sosok yang duduk di pinggir dan memperhatikan pertandingan itu.

Dia adalah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang memang dijadwalkan menonton laga itu, dan menjadi presiden pertama AS yang datang menyaksikan.

Baca juga: Jadi Tamu Kehormatan Jepang, Trump Bakal Nonton Sumo dan Temui Kaisar

Dilansir AFP, mendapat sapaan seperti itu Trump melakukan gaya khasnya. Yakni dia melambai ke arah penonton serta mengepalkan tinjunya dengan wajah berseri.

Dia duduk di empat kursi yang sudah disediakan. Adapun tiga lainnya bagi Ibu Negara Melania, Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe dan sang istri, Akie.

Selama beberapa menit, nampaknya olahraga yang sudah muncul pada abad ke-16 itu tidak diindahkan penonton karena kedatangan orang nomor satu negara adidaya itu.

Mengenakan dasi berwarna pink dengan Melainkan juga memakai gaun warna serupa, jilatan cahaya dari kamera ponsel sibuk diabadikan oleh sekitar 10.000 penonton di dalam arena.

"Ini adalah kesempatan langka. Nampaknya dia mempunyai aura," ujar salah seorang penonton Masamitsu Kurokawa. "Jelas dia berada di level yang berbeda," katanya.

Dalam pertandingan pamungkas, pesumo dari Prefektur Toyama, Asanoyama Hideki, keluar sebagai pemenang meski di babak terakhir dia menelan kekalahan.

Hadirin pun berdiri dan menyanyikan lagu kebangsaan Jepang. Setelah itu pesumo berusia 25 tahun itu kembali naik ke arena untuk menerima hadiah pertamanya.

Kemudian piala dari Abe yang karena besar, seorang anak kecil bisa meringkuk di dalamnya. Kerumunan yang menonton pun menyambut dengan sorakan riuh rendah.

Namun adalah hadiah ketiga yang menjadi pusat perhatian. Yakni sebuah piala yang dibawa oleh Trump. Disebut sebagai Piala Presiden atau sekadar Piala Trump.

Tidak seperti dua piala lainnya, Piala Trump dibawa dengan lembaran putih oleh pejabat dalam pakaian tradisional Jepang, disambut dengan siulan dan gumanan "ooh".

Di arena, presiden dari Partai Republik itu memberi pidato singkat. Dia mendapat sorakan ketika menyebut penghargaan itu terjadi di tengah era baru Reiwa.

Kemudian di hadapan fotografer, Trump yang begitu santai segera menyerahkan piala itu kepada Asanoyama, dan kemudian membiarkan si pesumo menikmati kejayaannya.

Baca juga: Tonton Pertandingan Sumo Sambil Duduk di Kursi, Trump Dikecam Penggemar

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com