Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS Hentikan Pencarian Puing F-35A Jepang yang Jatuh di Samudra Pasifik

Kompas.com - 09/05/2019, 19:10 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP

WASHINGTON, KOMPAS.com - Angkatan Laut AS mengumumkan telah mengakhiri operasi untuk membantu pencarian puing jet tempur F-35A milik Jepang yang jatuh di Samudra Pasifik.

Disampaikan Armada ke-7 AS, tim penyelamat dari angkatan laut Amerika Serikat yang dikontrak untuk membantu proses pencarian dan pemulihan dengan JSDF telah merampungkan misinya.

"Tim penyelamat dari Angkatan Laut AS telah menyelesaikan misinya mendukung operasi pencarian dan pemulihan dengan Pasukan Bela Diri Jepang," tulis pernyataan Armada ke-7 AS, Rabu (8/5/2019).

Jet tempur siluman F-35A milik Pasukan Bela Diri Jepang (JSDF) jatuh di perairan Pasifik, lepas pantai timur laut Jepang pada 9 April lalu.

Baca juga: Puing Jet Tempur F-35A Jepang yang Jatuh di Samudera Pasifik Ditemukan

Dalam proses pencarian selama satu bulan yang dilakukan Jepang bersama dengan AS, beberapa bagian pesawat jet yang telah ditemukan sejauh ini merupakan puing-puing bagian pesawat, termasuk bagian dari perekam data penerbangan (FDR), yang ditemukan pada atau setelah 3 Mei lalu.

Bagian pesawat lain yang telah ditemukan adalah bagian ekor jet tempur.

Namun proses pencarian belum berhasil menemukan bagian utama pesawat, serta masih ada bagian penting dari alat perekam data yang masih hilang.

Demikian juga dengan pilot pesawat yang masih hilang, meski harapan untuk ditemukan dalam keadaan hidup sudah hampir tidak mungkin.

"Hampir sebulan sejak jet tempur canggih F-35A jatuh ke laut di lepas pantai timur laut Jepang, tidak ada tubuh pilot, maupun badan pesawat yang ditemukan," kata Menteri Pertahanan Jepang Takeshi Iwaya.

"Kementerian Pertahanan masih mempelajari (bagian-bagian yang ditemukan), tetapi pada titik ini, bagian memori yang paling penting (dari perekam data penerbangan) belum ditemukan," tambah Iwaya.

Kendati sudah tidak mendapatkan bantuan dari AS, operasi pencarian sisa-sisa puing pesawat F-35A masih akan terus dilanjutkan oleh Jepang. Demikian kata juru bicara kementerian pertahanan.

Baca juga: AS Kerahkan Jet Tempur F-35 dalam Misi Sungguhan Gempur Markas ISIS

Jepang telah membeli 13 unit F-35A dari AS seharga lebih dari 10 miliar yen (Rp 1,2 triliun) per unit, untuk menggantikan pesawat F-4 yang sudah mulai usang.

Jet tempur tersebut menjadi skuadron pertama F-35 yang ditempatkan di Misawa pada 26 Maret lalu.

Meski insiden kali ini membuat Jepang menangguhkan sementara operasional pesawat F-35A lainnya, namun kecelakaan tersebut tampaknya tidak mempengaruhi rencana Tokyo untuk melanjutkan proses pembelian berikutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com