Daging Burung Unta dan Rusa Disajikan untuk Sahur di Pakistan

ISLAMABAD, KOMPAS.com - Sebuah lembaga amal di kota Karachi, Pakistan menyediakan makanan langka dan unik untuk santap sahur yaitu daging burung unta.

Berharga mahal dan nyaris tak pernah disajikan di Pakistan, daging burung unta masih terbilang makanan mewah di negeri berpenduduk 208 juta orang itu.

Para relawan memasak daging unggas besar itu di dalam kuali dan menyajikannya dengan kari buncis untuk lebih dari 500 orang di saat sahur, Selasa (7/5/2019).

Baca juga: Masuk Kerja Pukul 06.00 WIB, PNS Banten Sahur di Dalam Bus

"Warga kaya Pakistan memberi kamu dukungan dan seperti tahun lalu, kami menyajikan makanan yang bahkan warga kelas menengah tak bisa membeli apalagi warga miskin," kata Zafar Abbas, sekretaris jenderal Yayasan Pengelolaan Bencana dan Kesejahteraan.

Abbas mengatakan, selain daging burung unta yayasan itu juga akan menyajikan daging rusa, makanan mahal lainnya di bulan Ramadhan ini.

Rencana menyajikan makanan langka ini disambut baik warga yang sudah menikmati kelezatan daging burung unta.

"Saya merasa bahagia karena belum pernah makan daging burung unta. Apalagi untuk dua hari ke depan saya tak perlu mempersiapkan makanan," kata pengemudi truk, Mohammad Hussain.

Baca juga: Pasukan Keamanan Tunisia Gagalkan Rencana Serangan Teroris di Bulan Ramadhan