Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pisau Ditemukan di Meja Sekolah Pangeran Hisahito, Jepang Tingkatkan Keamanan

Kompas.com - 29/04/2019, 17:16 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber AFP

TOKYO, KOMPAS.com - Kepolisian Jepang meningkatkan keamanan pada cucu Kaisar Akihito yang berusia 12 tahun, setelah dua pisau ditemukan di dekat mejanya di sekolah.

Diwartakan CNN, Senin (29/4/2019), pisau tersebut ditemukan pada Jumat lalu di ruang kelas Pangeran Hisahito di Ochanomizu University Junior High School.

Pisau ditemukan jelang beberapa hari sebelum paman Hisahito, Putra Mahkota Naruhito, akan naik takhta menyusul pengunduran diri Kaisar Akihito pada Sealsa (30/4/2019).

Baca juga: Gara-gara Bitcoin, Miliarder Jepang Ini Kehilangan Rp 1,84 Triliun

Dua pisau dapur yang ditempel pada dua ujung tongkat dengan bilah berwarna merah muda itu ditemukan antara meja Hisahito dan bangku sebelahnya.

Sejauh ini, belum ada klaim tanggung jawab siapa pemilik pisau tersebut dan apa tujuannya.

Rekaman CCTV sekolah nampak menunjukkan seorang lelaki paruh baya, mengenakan seragam dan helm seorang pekerja bangunan berada di gedung sekolah saat pisau ditemukan.

"Kami sangat minta maaf telah menyebabkan keprihatinan besar bagi semua orang sehubungan dengan insiden di Ochanomizu University Junior High School," demikian pernyataan pihak sekolah.

Melansir dari kantor berita AFP, Hisahito tidak sedang berada di kelas ketika pisau tersebut ditemukan.

Tidak ada laporan tentang adanya orang terluka atau kerusakan pada sekolah. Polisi juga tidak menemukan catatan ancaman yang terkait dengan kasus tersebut.

Ancaman terhadap keluarga kekaisaran relatif jarang. Namun pada 1975, Akihito pernah hampir diserang oleh bom molotov di Okinawa yang menjadi medan perang utama Perang Dunia II.

Baca juga: Mengemudi Tanpa SIM, Seorang Polisi Wanita di Jepang Mengundurkan Diri

Hisahito adalah putra dari adik laki-laki Naruhito dan pewaris takhta laki-laki yang memenuhi syarat.

Pangeran cilik itu berada di urutan ketiga takhta kekaisaran. Namun, dia akan menjadi yang kedua setelah pamannya karena sang kakek memilih mundur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com