Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Parade 70 Tahun AL China, Xi Jinping Serukan Perdamaian di Laut

Kompas.com - 23/04/2019, 19:35 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP,SCMP

BEIJING, KOMPAS.com - China menggelar parade armada kapal perang dalam rangka perayaan 70 tahun berdirinya angkatan laut negara itu.

Parade turut dimeriahkan sejumlah kapal perang milik angkatan laut dari 13 negara sahabat itu dilangsungkan di perairan Laut Kuning, timur Provinsi Shandong, Selasa (23/4/2019).

Hampir sebanyak 20 kapal perang milik angkatan perang asing yang didatangkan dari Australia, Singapura, Thailand, Rusia, Vietnam, India, dan Jepang.

Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China selaku tuan rumah juga mengerahkan 32 kapal perangnya, termasuk kapal selam dan kapal induk pertamanya, Liaoning.

Juga turut dikerahkan dalam parade, 39 unit pesawat tempur milik Angkatan Laut PLA, yang diberangkatkan dari kota pelabuhan Qingdao.

Baca juga: China Akan Pamerkan Kekuatan Angkatan Laut Terbarunya dalam Parade

China juga memanfaatkan momen parade tersebut untuk mengungkap kapal perusak berpeluru kendali dengan bobot 10.000 ton, yang bernama Nanchang.

Turut hadir dalam parade perayaan Angkatan Laut China, Presiden Xi Jinping, yang tampil membalas hormat dari armada angkatan lautnya.

Dalam pidatonya, Xi menyampaikan pesan yang ditujukan kepada angkatan laut negara-negara sahabat yang hadir dalam parade.

Xi, dalam pidatonya, mendesak kepada seluruh angkatan laut negara di dunia untuk bekerja sama dalam mempromosikan dialog dan menjaga perdamaian di laut.

"Negara-negara harusnya mengedepankan perundingan untuk menyelesaikan masalah dan tidak mudah menggunakan ancaman kekuatan atau kekerasan," kata Xi.

"Negara-negara harus berunding dengan dasar yang sama, meningkatkan mekanisme manajemen krisis, meningkatkan kerja sama keamanan regional, dan mendorong penyelesaian sengketa maritim yang tepat," tambah Xi.

Parade angkatan laut tersebut digelar China di tengah perselisihan maritimnya dengan banyak negara tetangga, terutama di Asia Tenggara yang saling mengklaim wilayah Laut China Selatan.

Namun, para pejabat China menyebut, keikutsertaan negara-negara lain dalam perayaan tersebut mencerminkan eksediaan Beijing untuk bekerja sama dengan negara lain demi membantu memastikan stabilitas global.

"Dunia sedang menghadapi lebih banyak tantangan dan tidak ada negara yang mampu menangani semua ancaman sendirian," kata Wakil Laksamana Shen Jinlong, selaku komandan Angkatan Laut PLA.

Baca juga: Presiden Taiwan Sebut Latihan Militer China adalah Ancaman, tetapi...

"Dan Angkatan Laut China bersedia untuk bekerja sama dengan rekan-rekan asingnya dalam mengatasi masalah dan tantangan keamanan maritim," tambahnya.

Disampaikan Shen, sebanyak 61 negara sahabat telah mengirimkan delegasi angkatan laut mereka dalam perayaan tahun ini, meski tidak seluruhnya memberangkatkan kapal perang mereka.

Jumlah delegasi asing tersebut lebih banyak dibandingkan sepuluh tahun lalu yang hanya dihadiri 29 delegasi asing. Demikian diberitakan SCMP.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP,SCMP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com