Dalam Sepekan, Dua Turis Tewas di Grand Canyon

GRAND CANYON, KOMPAS.com - Turis asal Hong Kong tewas setelah terjatuh dari atas Grand Canyon, AS, ketika mencoba untuk mengambil gambar pada Kamis (28/3/2019).

Dengan begitu, sudah dua orang yang tewas dalam insiden terpisah selama satu pekan terakhir di ngarai tebih di utara Arizona tersebut.

Baca juga: Ulang Tahun Ke-50, Will Smith Lakukan Bungee Jumping di Grand Canyon

Melansir dari CNN, seorang pria asal Hong Kong itu terpeleset dan jatuh. Kemudian, pencarian dengan menggunakan helikopter dikerahkan.

Pria tersebut diperkirakan berusia 50-an tahun dan merupakan bagian dari rombongan wisata yang mengunjungi Eagle Point di Grand Canyon Barat.

Juru bicara area Eagle Point, David Leibowitz, mengatakan situs di area itu dan Skywalk telah ditutup untuk sementara.

Grand Canyon Barat merupakan area populer yang mencakup Skywalk kaca berbentuk tapal kuda menjorok keluar dari dinding ngarai.

Dari situ, turis dapat melihat pemandangan dari ketinggian 4.000 kaki.

Otoritas tidak merilis identitas turis asing yang tewas tersebut.

Baca juga: Tiga Turis Tewas dalam Kecelakaan Helikopter di Grand Canyon

Sebelumnya, pada Selasa lalu, National Park Service (NPS) yang bertugas menyatakan seorang pengunjung meninggal dunia di dekat Lingkar Selatan Grand Canyon.

Rincian kematiannya tidak dirilis secara rinci. Namun, NPS dan Pemeriksa Medis Coconino County sedang melakukan penyelidikan.