Kapal Perang Fregat Terbaru Rusia Dilaporkan Berlayar di Selat Inggris

LONDON, KOMPAS.com - Sebuah kapal perang milik Rusia terlihat berlayar di dekat wilayah perairan Inggris, setelah sebelumnya sempat singgah di lepas pantai Skotlandia, pekan lalu.

Kapal perang fregat terbaru Rusia bernama "Laksamana Gorshkov" yang berlayar bersama tiga kapal pendamping itu berhasil melewati Selat Inggris dan mencapai Samudra Atlantik. Demikian disampaikan Armada Utara Angkatan Laut Rusia, dikutip Russian Times, Minggu (11/3/2019).

Kedatangan kapal tersebut memicu kekhawatiran secara luas setelah media setempat menyebut kapal itu turut dilengkapi perangkat canggih yang dapat menimbulkan halusinasi.

Kapal perang Gorshkov baru bergabung dengan Angkatan Laut Rusia pada Juli tahun lalu dan pelayaran ke Skotlandia dan Selat Inggris menjadi perjalanan jangka panjang pertamanya.

Baca juga: Angkatan Laut Spanyol Beli Lima Kapal Fregat Senilai Rp 71 Triliun

Melihat kehadiran kapal perang Rusia di wilayah perairannya, Angkatan Laut Kerajaan Inggris mengirimkan HMS Defender untuk membayangi kapal fregat seberat 4.500 ton yang dilengkapi persenjataan misil kendali itu.

"HMS Defender, kapal perusak tipe-45 yang berbasis di Portsmouth itu memantau dan mengikuti aktivitas kapal Rusia itu selama berada di wilayah nasional," kata juru bicara Angkatan Laut Inggris.

Namun pernyataan Angkatan Laut Kerajaan Inggris telah dikritik politisi Skotlandia yang menyebut Kementerian Pertahanan Inggris telah gagal memberikan rasa aman kepada Skotlandia saat kemunculan kapal perang Rusia di wilayah perairan mereka.

"Kementerian Pertahanan Inggris telah mengecewakan Skotlandia karena membiarkan kapal angkatan laut Rusia berlayar di wilayah perairan kami dan melakukan latihan provokatif seperti itu," ujar politisi Partai Nasional Skotlandia (SNP), Stewart McDOnald.

Seluruh kapal perang milik Angkatan Laut Kerajaan Inggris ditempatkan di sepanjang pantai Selat Inggris, sehingga membutuhkan waktu relatif lama untuk tiba di perairan Skotlandia jika terjadi keadaa darurat.

Insiden tersebut masih diperparah pemberitaan media lokal Inggris yang memanfaatkan momen itu untuk memunculkan ketakutan terhadap Rusia.

Salah satunya The Times yang menuliskan, kapal fregat Gorshkov telah dilengkapi dengan perangkat Filin 5P-42, yakni perangkat yang disebut mampu menimbulkan efek gangguan optik visual seperti halusinasi.

"Senjata rahasia itu diyakini dapat menyebabkan pusing, mual, serta perasaan disorientasi di antara personel musuh," tulis surat kabar itu.

Baca juga: Angkatan Laut Rusia Gelar Latihan di Perairan Mediterania

Perangkat yang tidak mematikan itu diyakini telah terpasang pada kapal tipe fregat Gorshkov, namun tidak ada laporan yang terverifikasi terkait penggunaannya di luar uji coba.

Angkatan Laut Kerajaan Inggris pun berusaha menenangkan situasi dengan mengatakan bahwa kapal-kapal Rusia itu singgah di wilayah perairan Skotlandia untuk menghindari badai.

"Kapal-kapal Rusia itu melanjutkan perjalanan setelah cuaca buruk berlalu. Pihak-pihak yang menyebut kapal-kapal itu berusaha mengacau berarti telah mendorong berita palsu," kata sumber dari Angkatan Laut Inggris.