Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kim Jong Un Dikabarkan Naik Kereta untuk Bertemu Trump di Vietnam

Kompas.com - 20/02/2019, 15:36 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

HANOI, KOMPAS.com - Persiapan Vietnam menjadi tuan rumah pertemuan kedua Presiden AS Donald Trump dan Pemimpin Tertinggi Kim Jong Un dimatangkan tak hanya dari logistik dan keamanan.

Namun juga menyiapkan metode kedatangan apa yang bakal dipakai oleh dua pemimpin tersebut. Sumber menyatakan, Kim bakal naik kereta di Vietnam.

Kepada Reuters via Straits Times Rabu (20/2/2019), dua sumber menuturkan Kim bakal berangkat dari Pyongyang ke Hanoi melewati China.

Baca juga: Kepala Pelayan Kim Jong Un Terlihat Berada di Vietnam

Sumber yang mengurus persiapan logistik dan keamann itu menjelaskan, dibutuhkan setidaknya 2,5 hari perjalanan beribu-ribu kilometer ke Hanoi.

"Berarti Tuan Kim setidaknya harus berangkat pekan ini jika ingin sampai di Hanoi pada Senin pekan depan (25/2/2019)," ujar sumber tersebut.

Kereta yang ditumpangi Kim nantinya bakal berhenti di stasiun perbatasan Dong Dang. Dari sana, dia bakal berkendara menempuh 170 km ke Hanoi dengan mobil.

Sementara tiga sumber terpisah mengungkapkan lokasi pertemuan bakal diadakan di bangunan era kolonial yang menjadi pasanggrahan di pusat Hanoi.

Hotel Sofitel Legend Metropole bakal menjadi lokasi alternatif, demikian pernyataan dari sumber yang mengaku rencana perjalanan Kim termasuk isu sensitif.

Perdana Menteri Vietnam Nguyen Xuan Phuc dalam situs resmi pemerintah berkata, keamanan selama pertemuan merupakan "prioritas utama" mereka.

Ungkapan itu diperkuat keberadaan Kepala Staf Korut Kim Chang Son yang mengunjungi pasanggrahan hingga Hotel Melia untuk menentukan lokasi.

Kim Chang Son telah mengabdi dengan Keluarga Kim selama bertahun-tahun dengan media Korea Selatan (Korsel) menjulukinya sebagai "kepala pelayan".

Kereta menjadi moda transportasi Dinasti Kim. Sebelum Kim Jong Un, kakek dan ayahnya, Kim Il Sung serta Kim Jong Il, lebih dulu melakukannya.

Para pakar Korut mengemukakan seringnya Kim berkunjung ke luar negeri mengingatkan mereka akan sang kakek yang juga pendiri negara komunis itu.

Mantan Wakil Duta Besar Korut untuk Inggris Thae Yong Ho berujar, sementara Kim Jong Il tidak suka bepergian ke luar negeri.

"Ayahnya sangat tertutup. Dia tidak senang bertemu dengan delegasi luar negeri atau berkunjung ke negara lain," ujar Thae yang membelot ke Korsel pada 2016.

Kim Il Sung mengunjungi Vietnam dua kali. Masing-masing pada 1958 dan 1964 di mana dia menggunakan pesawat maupun kereta.

Baca juga: Trump Pilih Hanoi Jadi Tempat Kencan Kedua dengan Kim Jong Un

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com