Menlu AS: Pertemuan Kedua Trump-Kim akan Digelar di Asia pada Akhir Februari

WASHINGTON, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo mengungkapkan bahwa pertemuan kedua antara Presiden Donald Trump dengan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, bakal digelar di negara Asia pada akhir bulan ini.

Dalam sebuah wawancara dengan Fox News Channel, Pompeo mengatakan, Korea Utara telah sepakat untuk pertemuan yang akan diadakan di akhir Februari.

Namun dia masih belum bersedia mengungkapkan lokasi pasti pertemuan tersebut.

"Kami akan melakukannya di suatu tempat di Asia," kata Pompeo, dilansir Channel News Asia, Kamis (31/1/2019).

Baca juga: Pertemuan Kedua Trump dan Kim Jong Un Digelar Akhir Februari

Pompeo mengatakan, pihaknya telah memberangkatkan tim untuk membuat persiapan di lokasi pertemuan.

"Saya telah mengirim tim ke sana. Mereka menuju ke sana sekarang untuk meletakkan pondasi untuk apa yang saya harap akan menjadi langkah penting menuju, tidak hanya denuklirisasi tetapi juga masa depan yang lebih cerah bagi rakyat Korea Utara," kata Pompeo.

Meski belum disebutkan secara langsung, namun sejauh ini ada dua lokasi yang diperkirakan akan menjadi tuan rumah pertemuan kedua Trump dengan Kim.

Yang pertama adalah Vietnam, yang sempat menyatakan kesiapan untuk menjadi tuan rumah, meski AS belum secara resmi menunjuk negara itu.

Dua sumber kepada Reuters mengatakan, Hanoi sedang melakukan persiapan untuk menerima Kim Jong Un dalam kunjungan kenegaraan.

Sementara lokasi kedua adalah Singapura, yang juga telah menjadi tuan rumah untuk pertemuan pertama Trump dan Kim pada Juni tahun lalu.

Selain dua negara tersebut, Bangkok, Thailand dan Hawaii, juga sempat muncul sebagai calon tuan rumah pertemuan tingkat tinggi.

Namun lokasi yang disebut terakhir kemungkinan akan langsung dicoret dari opsi karena Korea Utara tidak memiliki perwakilan di sana.

Baca juga: Vietnam Siap Jadi Tuan Rumah Pertemuan Kedua Kim Jong Un dan Trump