Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota "Girlband" Thailand BNK48 Bersedia Belajar soal Holocaust

Kompas.com - 28/01/2019, 07:37 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber BBC

BANGKOK, KOMPAS.com - Setelah anggota salah satu "girlband" paling populer di Thailand, BNK48, menyampaikan permintaan maaf kepada publik, kini kelompok itu bersedia belajar tentang tragedi Holocaust.

Sebelumnya, terekam seorang anggota BNK48 mengenakan kaus dengan simbol swastika Nazi di panggung saat sedang gladi bersih untuk acara televisi.

Melansir BBC, Minggu (27/1/2019), foto-foto dari anggota BNK38 bernama Pichayapa "Namsai" Natha memakai T-shirt itu beredar pada akhir pekan ini hingga menyebabkan kedutaan besar Israel terkejut dan cemas.

Baca juga: Kenakan Kaus Berlogo Swastika, Anggota Idol Group Thailand Dikecam

"Menghadirkan simbol-simbol Nazi oleh penyanyi band melukai perasaan jutaan orang di seluruh dunia, yang kerabatnya dibunuh oleg Nazi," demikian pernyataan Wakil Dubes Israel untuk Thailand, Smadar Shapira.

Namun dibalik pemakaian baju swastika tersebut, terdapat fakta bahwa banyak warga Thailand mengaku tidak mengetahui sejarah Nazi dalam Perang Dunia II.

Meski memicu kritikan, beberapa penggemar menyebut mereka tidak tahu apa arti dari simbol Nazi tersebut.

Kini, BNK48 bersedia untuk mengambil bagian dalam workshop pendidikan tentang Holocaust guna meningkatkan kepedulian tentang tragedi itu.

"Saya mengerti hal tersebut muncul karena kurangnya pengetahuan dan kesadaran. Saya senang mereka setuju untuk mengadakan kegiatan pendidikan," kicau Shapira.

CEO BNK48 dan penyanyi berusia 19 tahun itu telah bertemu dengan diplomat tertinggi Israel di Thailand dan minta maaf.

Baca juga: Kencingi Tugu Peringatan Holocaust, Remaja Israel Ditangkap

"Pakaian dengan cetakan gambar tidak pantas telah menyebabkan kegelisahan dan kesusahan bagi mereka yang tedampak pada insiden masa lalu dan kejahatan kemanusiaan di seluruh dunia," demikian pernyataan BNK48.

"Kami akan melakukan segala upaya untuk memastikan insiden semacam ini tidak akan pernah terjadi lagi," imbuhnya.

Dalam sebuah konser pada Sabtu lalu, Namsai juga meminta maaf dan akan berupaya mendapatkan informasi yang lebih baik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com