Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaku Peledakan di China Bunuh Diri

Kompas.com - 26/01/2019, 17:53 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber AFP

BEIJING, KOMPAS.com - Tersangka dalam ledakan yang mengguncang kota Changchun, China, pada Jumat (26/1/2019), bunuh diri dengan menyalakan bahan peledak di apartemennya.

Pihak berwenang sebelumnya melaporkan, ledakan tersebut menewaskan satu orang dan melukai satu orang lainnya.

Diwartakan AFP, Sabtu (26/1/2019), tersangka diidentifikasi bernama Guo, awalnya membunuh seorang pria yang memiliki sengketa ekonomi dengannya di kota Songyuan.

Baca juga: Dua Ledakan Guncang China, Satu Orang Tewas

Kemudian, pria berusia 56 tahun itu berkendara ke kota Changchun, tempatnya menyewa sebuah apartemen.

Di garasi bawah tanah Wanda Plaza di Changchun, Guo meledakkan mobilnya. Kemudian, di apartemennya di lantai 30, dia juga menyalakan bahan peledak yang membunuh dirinya.

"Dia menyalakan bahan peledak yang dikendalikan sendiri dan tewas," demikian pernyataan polisi.

Polisi menyebut Guo sebagai penderita kanker yang sangat pesimistis. Pihak berwenang akan terus mendalami kasus ini.

Seperti diketahui, warga yang berada di sekitar Wanda Plaza turut dievakuasi setelah terjadinya ledakan.

Dalam rekaman video yang beredar di media sosial menunjukkan orang-orang berlarin di jalan yang ramai, berbatasan dengan gedung Wanda Plaza.

Kejahatan disertai kekerasan telah meningkat di China karena perekonomian negara meningkat pesat dalam beberapa dekade terakhir.

Hal itu menimbulkan kesenjangan antara orang kaya dan miskin yang melebar dengan cepat.

Baca juga: Malaysia Batalkan Proyek Bernilai Rp 281 Triliun yang Dibiayai China

Studi memperlihatkan adanya kenaikan prevalensi gangguan mental, dengan beberapa dari mereka yang mengalami stres karena laju kehidupan menjadi lebih cepat.

Pada November 2018, seorang pengendara menabrakkan mobilnya ke sekelompok anak-anak yang menyeberang jalan di depan sekolah dasar di provinsi Liaoning.

Peristiwa itu menewaskan lima orang dan melukai sedikitnya 19 orang. Pelaku mengaku ingin bunuh diri karena bertengkar dengan pasangannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com