Kado Natal Tak Sesuai Keinginan, Bocah di Jerman Lapor Polisi

OLDENBURG, KOMPAS.com - Perayaan Hari Natal biasanya banyak dinantikan oleh anak-anak karena menjadi momen di mana mereka akan mendapatkan hadiah.

Namun ternyata tidak semua anak merasa senang saat membuka kado Natal mereka. Seperti seorang bocah di Jerman yang justru marah dan menelepon polisi.

Dilansir AFP dari surat kabar Nordwest Zeitung, kasus tak biasa ini terjadi di Zetel, barat laut Jerman, pada Selasa (25/12/2018).

Seorang bocah laki-laki mendadak menghubungi kantor kepolisian setempat untuk melaporkan hadiah Natal yang tidak sesuai dengan yang diharapkannya.

Baca juga: Elon Musk Dapat Kado Natal Cincin Seharga Rp 580 Juta

Mendapat laporan tersebut, kantor kepolisian yang sedang tidak menghadapi kasus memutuskan mengirim petugasnya ke kediaman bocah tersebut.

Saat petugas tiba, anak laki-laki yang tidak disebutkan nama maupun usianya itu bercerita kepada polisi tentang hadiah Natal yang diterimanya dari Sinterklas.

"Petugas datang dan menemukan seorang anak laki-laki yang tampak sangat marah," kata seorang juru bicara dari kantor polisi Zetel, seperti dikutip surat kabar Nordwest Zeitung.

"Karena hari itu cukup tenang dan tidak ada laporan kasus, polisi memutuskan untuk menyelidiki kasus itu," tambahnya.

Petugas pun memeriksa daftar kado Natal yang telah disusun bocah itu untuk kemudian dibandingkan dengan hadiah yang telah diterimanya.

Petugas polisi lalu memulai mediasi dengan pihak keluarga bocah itu untuk memberikan penjelasan yang paling dapat diterima si anak.

Polisi akhirnya dapat menjelaskan kepada bocah tersebut dengan mengatakan bahwa Sinterklas tampaknya telah salah memberikan kado dari daftar milik anak lain.

Alasan itu tampaknya dapat diterima oleh bocah laki-laki tersebut dan kasus pun ditutup.

Dihubungi oleh AFP, kantor kepolisian kota Oldenburg mengkonfirmasi laporan kasus yang tak biasa itu. Namun mereka tidak bersedia mengungkapkan isi kado Natal yang diterima maupun yang diharapkan bocah tersebut.

Baca juga: Muncul Iklan Pistol sebagai Hadiah Natal di Australia