Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berita Populer: Boikot Produk Turki, hingga Senjata Hipersonik Rusia

Kompas.com - 19/12/2018, 05:32 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

KOMPAS.com - Warga Arab Saudi dalam beberapa hari terakhir menyerukan kampanye pemboikotan produk-produk Turki.

Kemudian, AS disebut tak akan bisa melindungi diri dari senjata hipersonik yang dikembangkan Rusia dan China.

Kedua berita tersebut masuk dalam barisan berita populer dari berbagai negara sepanjang Selasa (18/12/2018) hingga Rabu (19/12/2018) pagi.

Berikut rangkuman empat berita populer yang disajikan untuk mengisi pagi Anda:

1. Lewat Medsos, Rakyat Arab Saudi Serukan Pemboikotan Produk Turki

Ajakan yang dilakukan warga Saudi terhadap boikot produk Turki sebagai bentuk protes atas apa yang mereka sebut sebagai "posisi Ankara dalam kasus Jamal Khashoggi".

Para aktivis Saudi menggunakan media sosial itu menyerukan perlawanan terhadap kebijakan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dalam kasus Khashoggi.

Dengan menggunakan tagar #Saudis_rejecting_the_Turkish_products, para aktivis ini mengajak warga Saudi tidak menggunakan produk Turki dan memilih produk lokal.

Berita selengkapnya klik tautan di sini.

2. Sosok Pembangun Kapal Induk China Terancam Hukuman Mati

Wakil direktur perusahaan yang membangun kapal induk pertama China terancam hukuman mati karena diduga memberikan informasi rahasia ke intelijen asing.

Sun Bo, mantan general manager Perusahaan Industri Perkapalan China (CSIC) sebelumnya sudah dinyatakan bersalah menerima suap.

Sejauh ini belum jelas serahasia apa informasi yang diduga diberikan Sun Bo kepada intelijen asing itu.

Berita selengkapnya klik tautan di sini.

3. AS Disebut Tak Bisa Melawan Senjata Hipersonik Milik Rusia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com