Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun Depan, Negeri Ini Gratiskan Seluruh Transportasi Publiknya

Kompas.com - 07/12/2018, 12:12 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber Telegraph

LUXEMBOURG CITY, KOMPAS.comLuksemburg bakal menjadi negara pertama di dunia yang menggratiskan semua sarana transportasi publiknya.

Pada musim panas tahun depan, pemerintah negeri kecil itu menghapus semua ongkos kereta api, trem, dan bus.

Langkah ini diambil sebagai salah satu bagian dari inisiatif lingkungan yang baru. Demikian disampaikan PM Xavier Bettel.

Baca juga: Warga Jerman Bakal Nikmati Transportasi Publik secara Gratis

Luxembourg City, ibu kota negeri itu, menjadi salah satu kota dengan tingkat kemacetan terparah di dunia.

Salah satu studi menunjukkan, para pengguna jalan raya di negeri itu menghabiskan waktu ratar-rata 33 jam pada 2016.

Populasi negeri ini  hanya 110.000 orang, tetapi sebanyak 400.000 orang penglaju datang dari Perancis, Belgia, dan Jerman setiap harinya.

Pada Rabu (5/12/2018), Bettel yang baru saja dilantik untuk menjalani masa jabatan keduanya berjanji menjadikan masalah lingkungan sebagai prioritas utama.

Selain masalah lingkungan, Bettel juga menjanjikan dua hari libur nasional yang baru dan melegalkan ganja untuk keperluan rekreasional.

Kerajaan Luksemburg meski merupakan negara terkecil kedua di Eropa, tetapi merupakan negara terkaya di Benua Biru.

Setiap tahun negara ini menganggarkan 1 miliar euro atau sekitar Rp 16,4 triliun untuk mengurus sektor transportasi publik.

Langkah untuk menggratiskan transportasi publik ini diharapkan bisa mengurangi beban jaringan lalu lintas karena penduduk akan beralih menggunakan kendaraan umum.

Selain itu, biaya yang dikeluarkan pemerintah untuk sistem pembayaran dan pemeriksaan tiket juga akan berkurang.

Baca juga: Transportasi Publik Hongkong Terbaik di Dunia, Jakarta Peringkat Ke-89

Namun, masih ada beberapa hal yang harus dibenahi sebelum kebijakan ini bisa dilaksanakan.

Salah satunya adalah memutuskan nasib kompartemen kelas satu dan dua di kereta api jika penumpang tak lagi harus mengeluarkan biaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Telegraph
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com