Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabut Tebal di Jalan Raya China, 28 Truk Tabrakan Beruntun

Kompas.com - 19/11/2018, 19:23 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber SCMP

ZHUMADIAN, KOMPAS.com - Kabut tebal telah memicu insiden tabrakan beruntun di sebuah jalan raya di China, Senin (19/11/2018) pagi.

Jarak pandang yang rendah telah menyebabkan sebanyak 28 truk dan kendaraan besar lainnya mengalami tabrakan beruntun di ruas jalan raya Daguang di Zhumadian, provinsi Henan, sekitar pukul 07.20 pagi.

Diberitakan media pemerintah, CCTV, puluhan kendaraan tersebut saling bertabrakan saat akan memasuki ruas jalan raya yang menghubungkan Daqing dengan Guangzhou.

Akibat kecelakaan yang melibatkan puluhan truk tersebut, setidaknya tiga orang dilaporkan meninggal di lokasi kejadian. Selain itu, belasan pengemudi kendaraan dilarikan ke rumah sakit.

Baca juga: Kabut Tebal, Puluhan Kendaraan Tabrakan Beruntun di Abu Dhabi

Petugas di lapangan masih berupaya menyelamatkan para pengendara yang terjebak di antara kendaraan yang bertabrakan hingga sore hari.

Melansir dari SCMP, sejumlah truk besar yang terlibat dalam kecelakaan tersebut mengangkut muatan berupa buah-buahan, material bangunan, hingga mobil.

Biro Prakiraan Cuaca Provinsi mengatakan, pihaknya telah mengeluarkan peringatan akan adanya kabut tebal pada Senin pagi. Mereka mengeluarkan peringatan oranye, atau peringatan tertinggi kedua.

Dilaporkan tingkat visibilitas atau jarak pandang di ruas jalan tempat terjadinya kecelakaan, di kota Zhumadian, maupun kota-kota terdekat adalah kurang dari 200 meter sejak pagi hingga siang hari.

Hingga Senin sore, separuh jalur di ruas jalan tempat terjadinya kecelakaan beruntun masih diblokir karena tumpukan bangkai kendaraan.

Setidaknya empat mobil pemadam kebakaran telah dikirim oleh dinas pemadam kebakaran ke lokasi insiden. Sementara petugas menyatakan masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan.

Baca juga: Kabut Tebal Tutupi Bandara di London, Semua Penerbangan Terganggu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com