Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pejabat Palestina Kecam Rencana Brasil Pindah Kedubes untuk Israel ke Yerusalem

Kompas.com - 02/11/2018, 21:25 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP

RAMALLAH, KOMPAS.com - Seorang pejabat senior Palestina, mengecam pengumuman yang dibuat Presiden Brasil terpilih Jair Bolsonaro yang akan memindahkan kedutaan besarnya dari Tel Aviv ke Yerusalem.

"Itu adalah sebuah langkah provokatif dan ilegal yang hanya akan mengganggu stabilitas keamanan di kawasan itu," kata Hanan Ashrawi, anggota komite eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), kepada AFP.

"Sangat disayangkan bahwa Brasil telah bergabung dengan aliansi negatif yang melawan hukum internasional," tambahnya, mengacu pada sejumlah kecil negara yang mendukung keputusan AS dalam mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

Masyarakat Palestina telah menganggap bahwa bagian timur kota Yerusalem yang diduduki Israel sebagai ibu kota masa depan negara mereka.

Kecaman juga disampaikan kelompok Hamas yang menguasai wilayah Jalur Gaza dan telah terlibat tiga kali perang melawan Israel dalam satu dekade terakhir.

Baca juga: Presiden Baru Brasil Ingin Pindah Kedubes untuk Israel ke Yerusalem

"Kami menganggap ini sebagai langkah permusuhan terhadap rakyat Palestina, Arab dan Islam," tulis juru bicara Hamas, Sami Abu Zahri di akun Twitter, Jumat (2/11/2018).

Rencana pemindahan kantor Kedubes Brasil dari Tel Aviv ke Yerusalem diungkapkan Presiden Jair Bolsonaro di Twitter, Kamis (1/11/2018).

Bolsonaro mengatakan, rencana pemindahan telah disampaikan sejak masa kampanye. Dia menyebut Israel sebagai negara berdaulat yang berhak menentukan sendiri ibu kotanya.

"Seperti yang disampaikan sebelumnya selama kampanye kami, kami bermaksud memindahkan kedutaan Brasil di Tel Aviv ke Yerusalem."

"Israel adalah negara berdaulat dan kami menghormati itu," kata Bolsonaro di akun Twitter-nya.

Langkah Presiden Brasil itu disambut positif Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu yang menyebutnya langkah bersejarah.

"Saya mengucapkan selamat kepada teman saya Presiden Brasil terpilih Jair Bolsonaro karena niatnya untuk memindahkan kedutaan Brasil ke Jerusalem. Sebuah langkah bersejarah, benar dan menarik!" kata Netanyahu dalam sebuah pernyataan.

Baca juga: PM Israel Puji Rencana Presiden Brasil Pindahkan Kedubes ke Yerusalem

Israel menduduki Yerusalem dalam Perang Enam Hari tahun 1967, sebuah tindakan yang tidak diakui oleh masyarakat internasional.

Selama beberapa dekade, komunitas internasional menyatakan bahwa status kota Yerusalem harus diselesaikan bersama antara Israel dengan Palestina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com