Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berita Populer: "Selfie" Berujung Maut hingga Ancaman Saudi

Kompas.com - 16/10/2018, 07:15 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

KOMPAS.com - Empat artikel populer bakal menemani Anda untuk memulai kesibukan Anda hari ini. Di antaranya adalah ancaman yang dilontarkan Arab Saudi.

Negara kaya minyak itu bakal membalas jika ada yang berani memberi sanksi buntut hilangnya seorang jurnalis di gedung konsulat mereka di Istanbul, Turki.

Kemudian terdapat pula seorang perempuan yang dilaporkan tewas terjatuh dari lantai 27 setelah duduk di balkon apartemennya dan mencoba untuk berswafoto (selfie).

Berikut merupakan empat berita yang paling banyak dibaca sepanjang Senin (15/10/2018) hingga Selasa pagi (16/10/2018).

1. Hendak "Selfie", Seorang Wanita Tewas Setelah Jatuh dari Lantai 27
Seorang perempuan tewas terjatuh dari lantai 27 sebuah apartemen di Panama ketika hendak melakukan swafoto (selfie).

Dari video yang beredar terlihat perempuan bernama Sandra Manuela Da Costa Macedo duduk di balkon apartemennya di Luxor Tower, Panama City, Sabtu (13/10/2018).

Media lokal memberitakan, Macedo sudah tewas ketika paramedis datang. Polisi menyatakan mereka segera menginvestigasi insiden tersebut.

Otoritas penegak hukum fokus kepada teori bahwa embusan angin diduga menjadi penyebab perempuan berusia 27 tahun itu terjatuh dan tewas.

Artikel selengkapnya tentang Macedo bisa Anda lihat di sini.

2. Sedang Rapat, Pegawai Bank Kaget Kejatuhan Ular Piton 1,5 Meter
Para pegawai sebuah bank di Nanning, China, terkejut bukan kepalang ketika sedang berkumpul dan melaksanakan rapat.

Sebabnya, seekor ular piton sepanjang 1,5 meter jatuh dari plafon. Ular berbobot 7,5 kilogram itu jatuh di antara dua staf bank.

Sembilan pegawai yang sedang rapat segera berhamburan keluar ruangan. Sementara ular itu merayap mencari tempat perlindungan.

Bagaimana nasib ular itu bisa Anda baca lebih lengkapnya di tautan ini.

3. Arab Saudi Berjanji Bakal Membalas jika Mendapat Sanksi
Seorang pejabat Arab Saudi mengungkapkan, mereka bakal membalas jika ada pihak mana pun yang menjatuhkan sanksi kepada mereka.

Pernyataan itu dikeluarkan pasca-kabar menghilangnya seorang jurnalis pengkritik pemerintah setelah mengunjungi Konsulat Saudi di Istanbul, Turki, 2 Oktober lalu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com