Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat Air India Senggol Tembok Bandara Saat Lepas Landas

Kompas.com - 12/10/2018, 18:13 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber BBC,NDTV

TIRUCHIRAPPALLI, KOMPAS.com - Sebuah pesawat penumpang milik maskapai Air India menyenggol dinding perimeter di bandara saat lepas landas. Meski demikian pesawat tetap berhasil terbang.

Insiden tersebut dialami pesawat Boeing 737-800 dari maskapai Air India Express yang terbang dari Bandara Trichy di kota Tiruchirappalli, India selatan menuju Dubai, pada Jumat (12/10/2018) pagi.

Pesawat dapat lepas landas dan terbang, namun akibat adanya kerusakan pada badan pesawat, penerbangan IX 611 yang membawa 130 penumpang dan enam awak pesawat itu harus mendarat darurat di Mumbai.

Dilansir dari NDTV, pesawat jet penumpang melaju hingga 250 kilometer per jam saat lepas landas.

Baca juga: Kursi Kelas Bisnis Penuh Kutu Busuk, Penumpang Air India Protes

Menurut pernyataan dari Air India Express, setelah pesawat penerbangan IX 611 lepas landas, pejabat bandara di Trichy melaporkan bahwa pesawat mungkin telah bersenggolan dengan dinding perimeter bandara.

Dalam foto-foto yang telah tersebar di dunia maya, tampak jelas adanya kerusakan pada bagian luar badan pesawat.

Foto yang menunjukkan kerusakan pada badan pesawat Boeing 737-800 milik Air India Express akibat bersenggolan dengan dinding perimeter bandara.BBC.com / AIR INDIA Foto yang menunjukkan kerusakan pada badan pesawat Boeing 737-800 milik Air India Express akibat bersenggolan dengan dinding perimeter bandara.
Foto lain menunjukkan dinding perimeter bandara yang rusak akibat berbenturan dengan badan pesawat.

Pesawat berhasil terbang dan pilot melaporkan bahwa sistem pesawat bekerja dengan normal.

"Namun sebagai tindakan pencegahan diputuskan untuk mengalihkan penerbangan ke Mumbai," demikian pernyataan dari pihak maskapai.

Sebelum mendarat di bandara Mumbai, pesawat penerbangan IX 611 sempat berada di udara selama lebih dari empat jam.

Beruntung pesawat dapat mendarat dengan selamat dan tidak ada penumpang yang terluka.

Akibat insiden tersebut, pilot penerbangan, Kapten D Ganesh Babu dan Perwira Pertama Kapten Anurag ditangguhkan dari semua jadwal penerbangan sambil menunggu hasil penyelidikan atas insiden serius tersebut.

Menurut BBC, kedua pilot dikatakan telah memiliki lebih dari 6.500 jam terbang.

Baca juga: Air India Kena Turbulensi, 3 Penumpang Luka dan Panel Jendela Terlepas

Air India, sebuah maskapai milik pemerintah India, menyatakan bakal bekerja sama dalam proses investigasi.

Insiden kali ini terjadi hanya berselang beberapa pekan sejak insiden di mana 30 penumpang di penerbangan maskapai India, Jet Airways harus dirawat setelah pilot lupa menyalakan pengatur tekanan kabin.

Sebelumnya pada Mei 2010, pesawat Boeing 737-800 milik Air India Express juga sempat mengalami kecelakaan dengan mendarat melewati landasan di bandara Mangalore dan menyebabkan 158 orang tewas.

.

.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC,NDTV
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com