Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja Berusia 14 Tahun di AS Tewas Akibat Terkena Peluru Nyasar

Kompas.com - 26/09/2018, 19:28 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

MONTE CRISTO, KOMPAS.com - Seorang remaja laki-laki dilaporkan tewas akibat terkena peluru nyasar saat sedang di dalam mobil dalam perjalanan bersama keluarganya.

Remaja berusia 14 tahun asal Utah, AS itu terkena peluru pada bagian kepalanya dan tewas seketika di tempat kejadian.

Melansir dari New York Post, remaja tersebut diketahui bernama Zackary Kempke, tengah duduk di kursi belakang mobil yang dikemudikan sang ayah.

Zackary Kempke (14) korban tewas akibat peluru nyasar di Monte Cristo, Utah.NEW YORK POST / FACEBOOK Zackary Kempke (14) korban tewas akibat peluru nyasar di Monte Cristo, Utah.
Mereka sekeluarga sedang dalam perjalanan di sebuah jalanan tanah di kawasan terpencil di Monte Cristo, pada Minggu (23/9/2018) sore.

Baca juga: Peluru Nyasar Lukai Seorang Pasien Wanita di Rumah Sakit di Brasil

Namun mendadak, sebuah peluru melesat, menembus kaca jendela dan mengenai kepala Zackary. Dia dilaporkan tewas seketika, sementara anggota keluarga lainnya tidak terluka.

Sherif dari Rich County, Dale Stacey mengatakan penyelidik memperkirakan peluru tersebut ditembakkan oleh seseorang yang sedang melakukan latihan menembak di lokasi yang berjarak sekitar beberapa ratus meter dari posisi korban.

"Individu yang terlibat, begitu pula dengan saksi, menyatakan bahwa mereka tidak mengetahui ada jalanan di turunan tersebut dan tidak melihat adanya kendaraan yang melintas karena tebalnya semak-semak dan pepohonan," kata Stacey.

Dia menambahkan, tidak ada unsur kesengajaan dalam insiden fatal yang menewaskan seorang korban tersebut. "Insiden ini tampaknya tidak disengaja," ujarnya.

Sementara dari laporkan kantor sheriff menambahkan, saat investigasi selesai dilakukan, seluruh informasi termasuk barang bukti yang ada bakal diserahkan ke kejaksaan wilayah Rich County untuk tindakan selanjutnya, maupun pembacaan tuntutan.

Namun untuk saat ini, disampaikan otoritas terkait, tidak ada tuntutan yang diajukan oleh pihak berwenang.

Baca juga: 15 Anak di Brasil Terkena Peluru Nyasar Sepanjang Tahun Ini

Paman korban, Cory Hopkins menyampaikan, pihak keluarga sangat terpukul dengan kejadian ini. Dia juga mengatakan, korban meninggal dengan cepat sehingga tidak ada yang menyadari apa yang terjadi saat itu.

Disampaikan Hopkins, korban dan keluarganya tengah dalam perjalanan untuk melakukan sesi foto keluarga yang akan dikirimkan kepada kakak korban yang sedang bertugas di luar kota.

"Kami semua tidak percaya dia tidak akan berada bersama-sama dengan kami lagi sekarang," kata Hopkins.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com