JEDDAH, KOMPAS.com — Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al-Saud meresmikan kereta api cepat yang menghubungkan Mekkah dan Madinah pada Selasa (25/9/2018).
Arab News melaporkan, Raja Salman berkesempatan untuk menjajal kereta cepat Haramain ini menuju Madinah dari Stasiun Sulaymaniyah, Jeddah.
Menteri Transportasi Arab Saudi Nabil Al-Amoudi mengatakan, kerajaan akan selalu bangga dengan proyek kereta api listrik terbesar di Timur Tengah tersebut.
Baca juga: Kereta Cepat Saudi Siap Beroperasi, Mekah-Madinah Ditempuh 2 Jam
"Dua tempat suci sekarang lebih dekat daripada sebelumnya," ucapnya.
Dia menambahkan, Raja Salman dan Putra Mahkota Mohammed bin Salman telah memerintahkan implementasi rencana kerja komprehensif terkait dengan industri transportasi di kerajaan.
King Salman Abdulaziz of Saudi Arabia and Prince Mohammad Salman took the maiden trip of Haramain High Speed Rail from Jeddah to Madinah to inaugurate the rail service pic.twitter.com/AZN9oMtDOq
— BERNAMA (@bernamadotcom) 25 September 2018
Transportasi dianggap sebagai pilar utama perekonomian nasional dan kunci untuk mendorong reformasi ekonomi di bawah strategi Vision 2030.
Kepala Otoritas Transportasi Publik (PTA) Rumaih Al-Rumaih mengatakan, kereta cepat Haramain merupakan salah satu pencapaian terbesar untuk melayani jemaah haji dan umrah.
Kereta ini diperkirakan bisa mengangkut sekitar 60 juta penumpang per tahun dengan 35 unit kereta cepat yang dikerahkan. Masing-masing kereta menyediakan sekitar 417 kursi penumpang.
Otoritas juga memilih teknologi terkini dipakai untuk menjamin kenyamanan dan keselamatan kereta.
Dengan kecepatan 300 km/jam, Al-Rumaih mengatakan, kereta akan mengubungkan stasiun di Mekkah, Jeddah, Bandara Internasional King Abdul Aziz, King Abdullah Economic City di Rabigh, dan Madinah.
Baca juga: 3 Aktivis Saudi yang Dipenjara Dapat Penghargaan Nobel Alternatif
The National mewartakan, secara keseluruhan, kereta akan menempuh perjalanan sepanjang 450 km dalam waktu 2 jam. Biasanya, perlu waktu sekitar 6 jam untuk menyelesaikan rute Mekkah-Madinah.
Keberangkatan pertama kereta dijadwalkan pada 4 Oktober 2018 dari Stasiun Al Mukarramah di Mekkah, Madinah, Sulaymaniyah di Jeddah, dan King Abdullah Economic City.
Sementara, layanan ke bandara internasional King Abdulaziz akan dimulai pada Maret 2019.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.