Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelar Akademiknya Diragukan, Menteri Kesehatan Spanyol Mundur

Kompas.com - 12/09/2018, 10:46 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber AFP

MADRID, KOMPAS.com - Perkara dugaan penyimpangan kualifikasi pendidikan membuat Menteri Kesehatan Spanyol Carmen Monton memilih untuk mengundurkan diri.

Melansir AFP, Selasa (11/9/2018), mundurnya Monton dari kursi kabinet merupakan yang kedua terjadi di pemerintahan Sosialis sejak dibentuk pada Juni lalu.

"Saya telah menyampaikan kepada kepala pemerintahan mengenai pengunduran diri saya," katanya.

Dia mengaku selama ini telah transparan dan jujur, serta tidak melakukan kesalahan.

Baca juga: Jumlah Babi Melampaui Manusia, Warga Spanyol Resah

Perempuan berusia 42 tahun tersebut menjadi sorotan karena kasus "mastergate" terkait bagaimana dia mendapatkan gelar master dari Universitas Rey Juan Carlos.

Kegemparan itu juga menimpa pemimpin oposisi Pablo Casado, setelah mengaku memperoleh gelar master di universitas yang sama tanpa harus kuliah atau lulus ujian.

Mahkamah Agung bakal memutuskan segera mengenai penyelidikan lanjutan kemungkinan Casado melakukan tindakan korup. Casado menolak mengundurkan diri dari Partai Populer (PP).

Sementara, tokoh PP lainnya, Cristina Cifuentes, dipaksa mengundurkan diri sebagai kepala pemerintahan Madrid, usai munculnya keraguan terhadap kualifikasi pendidikannya di Universitas Rey Juan Carlos.

Terkait Monton, pihak universitas mengaku adanya manipulasi terkait hasil ujiannya dan akan memeriksa kasus tersebut.

Baca juga: Muncul Spanduk Raksasa tentang Penolakan Raja Spanyol di Barcelona

Sebelumnya, Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez menjanjikan awal pemerintahan yang baru setelah berhasil mendepak Mariano Rajoy yang konservatif.

Dia menuai banyak pujian karena menunjuk kabinet yang sebagian besar terdiri dari perempuan.

Namun, kilauan pemerintahannya berkurang ketika Menteri Kebudayaan dan Olahraga Maxim Huerta mengundurkan diri tak lama usai menjabat, setelah didenda karena penipuan pajak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com