Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mugabe Terima Hasil Pemilihan Presiden Zimbabwe

Kompas.com - 07/09/2018, 16:06 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP

HARARE, KOMPAS.com - Mantan presiden Zimbabwe Robert Mugabe mengatakan bahwa dirinya menerima dan mengakui hasil pemilu akhir Juli lalu yang dimenangkan Emmerson Mnangagwa.

Berbicara pada Kamis (6/9/2018) usai pemakaman ibu mertuanya di Harare, Mugabe tanpa ragu mengatakan bahwa Mnangagwa adalah presiden Zimbabwe yang sah.

"Mnangagwa adalah pemenangnya. Segala sesuatunya telah dibenarkan dan kita tidak bisa mengingkarinya," kata Mugabe dalam komentar publik pertamanya setelah pemilu.

Pria berusia 94 tahun itu menyampaikan kepada para pelayat yang hadir dalam pemakaman ibu mertuanya bahwa kini adalah saatnya bagi masyarakat Zimbabwe untuk bersatu membangun bangsa.

Baca juga: China Imbau Warga Zimbabwe Terima Hasil Pemilu

"Masa lalu telah berlalu. Sekarang adalah waktunya untuk bersatu dan berdialog demi membangun negara kita," ujar Mugabe dengan suara pelan dan perlahan.

Meski mengakui hasil pemilihan, dalam pidatonya yang berlangsung sekitar 40 menit, Mugabe juga mendesak agar pihak oposisi tetap diizinkan memprotes hasil pemilu secara damai.

Melansir dari AFP, Mugabe yang digulingkan dari jabatan presiden, sempat bersumpah tidak akan memilih partai lamanya, ZANU-PF, dalam pemilihan yang digelar pada 30 Juli itu.

Pemilu presiden Zimbabwe pada 30 Juli 2018, yang pertama tanpa Mugabe, calon dari partai berkuasa ZANU-PF, Emmerson Mnangagwa meraih kemenangan dengan 50,8 persen suara.

Dia unggul dari pesaing terkuatnya, Nelson Chamisa, dari MDC yang hanya meraih 44,3 persen suara.

Kelompok oposisi sempat mengajukan tuntutan ke pengadilan agar hasil pemilu dibatalkan karena adanya indikasi kecurangan. Namun tuntutan tersebut ditolak dengan dasar tidak cukup bukti.

Namun Chamisa menolak keputusan pengadilan dan bersumpah bakal terus memimpin aksi protes damai.

Baca juga: Muncul Sehari Sebelum Pemilu, Mugabe Serukan Warga Tak Pilih Eks Partainya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com