KUWAIT CITY, KOMPAS.com - Aksi tipu-tipu sebuah toko ikan di Kuwait menggegerkan jagat maya.
Pasalnya, toko tersebut menjual ikan mentah yang ditempeli mata mainan plastik agar terkesan masih segar. Banyak pengguna media sosial yang menanggapi fenomena itu sebagai hal menggelikan.
BBC melaporkan pada Senin (3/9/2018), awalnya video ikan yang pada bagian matanya dipasangi mata mainan plastik beredar di WhatsApp.
Kuwaiti police has shut down a fish store that was sticking googly eyes on fish to make them appear more fresh than they are. :-)
— Mohamed El Dahshan (@eldahshan) 1 September 2018
via Al Bayan newspaper, @bayan_kw. pic.twitter.com/CcPa73fDQh
Kemudian, gambar yang diunggah di Twitter menunjukkan mata mainan pada ikan sedikit tergeser sehingga menampilkan mata pada kepala ikan mentah yang sesungguhnya.
Baca juga: Coba Selundupkan Seekor Anjing, Pasangan Kuwait Ditahan di Sri Lanka
Mata asli ikan itu terlihat berwarna kuning, berbeda dengan mata mainan yang putih jernih dengan bola mata warna hitam.
"Jangan pernah menilai kesegeran ikan dari mata mainannya," tulis seorang pengguna Twitter.
Never judge the freshness of fish by the googliness of their eyes. https://t.co/hW50lwpwCz
— Matthew Dalby, PhD (@MatthewJDalby) 1 September 2018
Diwartakan Daily Mail, Kementerian Perdagangan Kuwait segera mengambil tindakan dengan menutup toko ikan tersebut.
"Denda harus dikenakan karena sudah mencurangi konsumen, dan hadiah diberikan atas kreativitasnya," tulis pengguna Twitter lainnya.
Toko ikan lainnya di Kuwait memanfaatkan situasi tersebut untuk menarik pelanggan.
Baca juga: Potensi Serangan Udara, Kuwait Airlines Hentikan Penerbangan ke Beirut
"Ikan segar tanpa tambahan kosmetik. Ikan tanpa lensa berwarna," demikian sejumlah iklan toko iklan lainnya untuk menyinggung peristiwa itu.
Trik pedagang ikan untuk mengelabui pembeli pernah terjadi sebelumnya di Kuwait.
Pada Juli lalu, pedagang ikan di negara itu dituding menjejali ikannya dengan paku baja untuk menaikkan berat badan dan harga pasaran.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.