Bahas Perdagangan Bebas, PM Baru Australia Kunjungi Indonesia Pekan Ini

CANBERRA, KOMPAS.com - Perdana Menteri Australia Scott Morrison memilih Indonesia sebagai destinasi pertama dalam kunjungan kenegaraannya, setelah terpilih pada pekan lalu.

ABC News pada Senin (27/8/2018) mewartakan, Morrison akan terbang ke Jakarta untuk membahas perdagangan bebas antara Australia dengan Indonesia yang disebut mulai menuju kata "sepakat".

Kunjungan itu sekaligus untuk menyelesaikan kebuntuan perjanjian perdagangan bebas yang telah dinegosiasikan di Melbourne beberapa waktu lalu.

Baca juga: Scott Morrison Terpilih Menjadi Perdana Menteri Baru Australia

"Perdana menteri akan melanjutkan kunjungan itu menandakan pentingnya kemitraan antara kedua negara," demikian pernyataan dari pejabat Australia, dikutip dari Financial Times.

Kini, kesepakatan perdagangan bilateral yang diluncurkan pada 2010 ini dijadwalkan akan ditandatangani pada September atau Oktober 2018.

Mantan perdana menteri Malcolm Turnbull yang merencanakan kunjungan ke Indonesia pada pekan ini. Namun krisis kepemimpinan di Partai Liberal memaksanya mundur, sebelum dapat mengeksekusi agenda tersebut.

Morrison diperkirakan tiba di Indonesia pada Kamis (30/8/2018) untuk kunjungan singkat. Dia diprediksi akan mengumumkan kesepakatan prinsip perdagangan bebas yang telah disetujui.

Australia dan Indonesia sama-sama berharap perjanjian perdagangan bebas bisa diselesaikan pada akhir tahun lalu. Namun, target tersebut tidak dapat tercapai.

Baca juga: Krisis Kepemimpinan Memanas, Kantor Calon PM Australia Dilempari Batu

Pemerintah Australia meyakini kesepakatan tersebut akan memperkuat hubungan strategis dan perekonomian kedua negara.

Sejauh ini, belum diketahui perjanjian seperti apa yang dibuat oleh kedua belah pihak.

Sebelum terpilih sebagai perdana menteri Australia, Morrison merupakan menteri keuangan. Dia memenangkan pemungutan suara partai melawan dua rivalnya pada Jumat lalu.