Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taiwan Terancam Kehilangan Tiga Lagi Negara Sekutunya

Kompas.com - 22/08/2018, 22:23 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber SCMP

TAIPEI, KOMPAS.com — Setelah kehilangan dukungan diplomatik dari El Savador, Taiwan kini terancam akan ditinggalkan tiga negara sekutu lainnya.

Hal tersebut setelah China terus menekan negara-negara yang memiliki hubungan diplomatik dengan Taiwan untuk mengalihkan pengakuannya ke Beijing.

Selain itu, Taiwan juga terancam kehilangan pengakuan diplomatik dari Guatemala dan Honduras.

Melansir dari SCMP, pejabat dari China daratan dikabarkan tengah mendesak eSwatini, yang dulunya bernama Swaziland, sekutu terakhir Taiwan di Afrika.

Desakan kepada pemerintah eSwatini tersebut untuk mengalihkan pengakuannya ke Beijing sebelum dilangsungkannya konferensi tingkat tinggi antara para pemimpin Afrika di China bulan depan.

Baca juga: El Salvador Umumkan Pemutusan Hubungan Diplomatik dengan Taiwan

"Saat ini eSwatini tidak memiliki hubungan dengan Beijing untuk alasan yang semua orang tahu," kata Wakil Menteri Luar Negeri China Chen Xiaodong, Rabu (22/8/2018).

"Kami menantikan dan berharap seluruh negara di Afrika, tanpa terkecuali, dapat ambil bagian dalam kerja sama China-Afrika yang positif," kata Chen.

Sementara Menteri Luar Negeri eSwatini Mgwagwa Gamedze menegaskan bahwa kerajaannya tidak akan mengalihkan kesetiaannya dari Taipei.

"Hubungan kami dengan Taiwan telah berlangsung selama lebih dari 50 tahun. Kami tidak akan meninggalkannya. Taiwan telah baik kepada kami. Kami tidak memiliki keinginan untuk berpindah kedudukan," kata Gamedze saat kunjungannya ke Taiwan.

Menteri Luar Negeri Taiwan Joseph Wu turut menegaskan, hubungan Taipei dengan eSwatini yang disebutnya sangat kuat dan raja eSwatinian telah bersumpah untuk tidak menyerah pada ancaman atau insentif apa pun yang ditawarkan China.

Baca juga: AS Bantah Telah Akui Taiwan sebagai Negara Merdeka

Sementara disampaikan mantan Menteri Luar Negeri Taiwan Francisco Ou Hung-lian, putusnya hubungan diplomatik Taipei dengan El Savador berisiko menimbulkan efek domino kepada dua sekutu Amerika Tengah lainnya, yakni Guatemala dan Honduras.

"Ini semua karena Guatemala, Honduras, dan El Salvador terletak di Amerika Tengah bagian utara dan telah lama dikenal sebagai 'Segitiga Utara'. Hubungan dan kepentingan nasional mereka terkait erat satu sama lain," kata Ou.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber SCMP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com