Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

350 Surat Kabar di AS Kompak Mengutuk Serangan Trump terhadap Media

Kompas.com - 17/08/2018, 15:15 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber CNN

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Sekitar 350 surat kabar di Amerika Serikat pada Kamis (16/8/2018) kompak menyerukan kebebasan pers dan mengutuk serangan Presiden Donald Trump terhadap media.

CNN mengabarkan, seruan tersebut dimuat oleh seluruh koran pada bagian editorialnya masing-masing. Langkah ini pertama kali diusulkan oleh Boston Globe pada awal Agustus 2018.

"Seluruh aksi ini tidak anti-Trump. Ini benar-benar pro-pers," demikian editorial Boston Globe.

Baca juga: New York Times ke Trump: Jangan Panggil Jurnalis Musuh Masyarakat

Setiap surat kabar memuat editorial untuk mengkritik serangan Trump terhadap media di Washington dan New York, serta seluruh komunitas pers di AS.

Seperti diketahui, Trump pernah melontarkan kalimat yang melabelkan jurnalis sebagai "musuh masyarakat".

Di New Mexico, Valencia County News-Bulletin menulis respons terhadap pernyataan Trump itu.

"Kami bukan musuh, kami adalah masyarakat," tulisnya.

Lembaga kebebasan pers menilai serangan Trump terhadap media merupakan ancaman. Namun, pendukung Trump berpendapat, pers sangat bias terhadap pemberitaan tentangnya.

Dalam polling terbaru oleh Quinnipiac menunjukkan, 65 persen warga AS menganggap media pemberitaan sebagai bagian penting dari demokrasi, bukan musuh.

Baca juga: Aksi Warga Turki Memprotes AS: Trump Menari Perut hingga Tisu Dolar

Akhir bulan lalu, Trump memperkirakan media yang disebutnya sebagai "Fake News" bakal hancur, saat dia menjabat menjadi presiden untuk periode kedua.

"Dalam tujuh tahun, sebelum masa jabatan saya berakhir, rating mereka bakal menurun, dan mereka bakal hancur!" kicaunya.

Seperti diketahui, sejak menjabat pada Januari 2017, pria berusia 72 tahun itu menyebut CNN, NBC News, dan New York Times sebagai Fake News karena laporannya dianggap tidak adil oleh Trump.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com