Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi Warga Turki Memprotes AS: "Trump" Menari Perut hingga Tisu Dolar

Kompas.com - 16/08/2018, 20:08 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

ANKARA, KOMPAS.com - Krisis ekonomi yang dipicu merosotnya nilai mata uang lira akibat kenaikan tarif impor yang dikenakan Presiden AS Donald Trump kepada Ankara telah memunculkan gelombang protes oleh rakyat Turki.

Para pendukung Presiden Recep Tayyip Erdogan pun melakukan berbagai aksi sebagai bentuk protes terhadap AS dan Presiden Trump.

Berikut ini beberapa aksi oleh media dan juga rakyat Turki yang menunjukkan sindiran kepada Presiden Trump dan pemerintahan AS, dilansir dari The New Arab:

1. Tari Perut Trump

Sebuah program acara televisi malam di Turki menampilkan sosok perempuan penari perut yang mengenakan topeng Presiden AS Donald Trump.

Dalam sebuah potongan rekaman televisi yang diunggah jurnalis Seref Isler, pada Selasa (14/8/2018), tampak penari tersebut berjoget dengan mengenakan baju bunga-bunga, rok merah dan topeng wajah Presiden Trump.

Baca juga: Turki Naikkan Tarif Bea Masuk Sejumlah Komoditi Asal AS

Sementara di sampingnya, seorang pria berjas yang merupakan pembawa acara melemparkan lembaran-lembaran uang dolar ke wajah "Trump".

2. Tisu Dolar AS

Dengan konflik antara Turki dengan AS yang menyebabkan nilai tukar lira terperosok terhadap dolar, pendukung Erdogan yang kreatif melakukan aksi yang mengesankan rendahnya uang dolar bagi mereka.

Sejak diberlakukannya tarif baru barang impor Turki yang masuk ke AS dan memicu krisis ekonomi, warga Turki menunjukkan amarah dengan membakar dan merobek lembaran-lembaran dolar.

Namun dalam salah satu video, tampak seorang warga yang menjadikan lembaran dolar AS sebagai pengganti tisu untuk membuang ingus.

Sementara warga lainnya meludahi kemudian membakar lembaran-lembaran dolar AS tersebut.

3. Berdoa agar Dolar Turun

Saat sejumlah warga melakukan aksi protes "keras" terhadap mata uang dolar AS, beberapa warga Turki ini memilih melakukan unjuk rasa yang lebih damai.

Sejumlah warga Turki tampak berkumpul, berdiri melingkar, kemudian memanjatkan doa kepada Tuhan agar perekonomian dunia membaik dan nilai mata uang dolar dapat turun demi memberi balasan kepada Trump.

4. Tukar Dolar dengan Lira

Sementara Presiden Recep Tayyip Erdogan, pada Sabtu (11/8/2018), mengajak rakyat Turki agar menjual uang dolar AS untuk ditukar dengan lira.

Langkah tersebut demi membantu mengangkat nilai mata uang negara tersebut yang merosot tajam setelah Presiden AS Donald Trump menggandakan tarif impor baja dan alumunium atas Turki.

"Jika ada uang dolar di bawah bantal Anda, keluarkan. Jika ada uang euro, keluarkan. Segera berikan kepada bank untuk ditukar dengan lira Turki," seru Erdogan.

Baca juga: Erdogan Ajak Rakyat Turki Jual Dollar dan Euro

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com