Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lembaga Pendidikan di Kabul Diguncang Bom Bunuh Diri, 37 Orang Tewas

Kompas.com - 16/08/2018, 09:30 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber AFP

KABUL, KOMPAS.com - Sebanyak 37 orang tewas dalam serangan bom bunuh diri di sebuah lembaga pendidikan di Kabul, Afghanistan, pada Rabu (15/6/2018).

Sekitar belasan ambulans meluncur ke lembaga pendidikan Mawoud, sementara pelajar dan kerabat mengambil jenazah korban bom dari ruangan yang hancur.

"Sekitar pukul 16.00 sore, seorang pelaku yang menempelkan bahan peledak di tubuhnya meledakkan diri di pusat lembaga pendidikan Mawoud," kata juru bicara kepolisian Hashmat Stanikzai, seperti dikutip dari AFP.

"Dalam ledakan itu, sebanyak 37 orang tewas dan lebih dari 40 orang terluka," katanya.

Baca juga: Bom Bunuh Diri Hantam Lembaga Pendidikan di Afghanistan, 25 Tewas

Dia menambahkan kebanyakan korban tewas dipastikan merupakan pelajar dan jumlahnya diperkirakan akan bertambah.

Seorang pelajar yang menyaksikan peristiwa itu, Ali Ahmad, mengatakan ada sekitar 100 murid yang berada di ruangan lokasi bom meledak.

Salah satu kerabat korban bom berada di dekat lokasi peledakan bom, dan segera berlari untuk mencari saudara kandungnya.

"Saudara saya terluka, kemungkinan terbunuh, karena dia tidak bernapas ketika saya mengangkat tubuhnya dari ruang kelas yang terbakar," kata Assudullah.

Dia menceritakan adiknya bernama Nusratullah berusia 17 tahun menangis ketika meneleponnya.

"Dia anak yang pintar dan bersemangat, serta juara kelas. Sekarang, saya tidak yakin dia akan selamat," ucap Assudullah.

Belum ada pihak yang mengklaim bertangguh jawab atas insiden tersebut.

Baca juga: Taliban Kuasai Pangkalan Militer di Afghanistan Utara

Namun, Taliban dan ISIS kerang melakukan serangan di Kabul dalam beberapa bulan terakhir. Meski demikian, Taliban segera menyangkal terlibat pada serangan bom bunuh diri kemarin.

Taliban memang pada beberapa pekan terakhir tidak mengklaim penyerangan di Kabul, sedangkan ISIS terus meningkatkan serangan yang menargetkan komunitas minoritas.

Awal bulan ini, ISIS mengklaim bertanggung jawab atas dua ledakan di sebuah masji di kota Gardez yang menewaskan 35 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com