Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unik, Perempuan di Sarawak Ini Bernama Malaysia

Kompas.com - 15/08/2018, 12:06 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

KUCHING, KOMPAS.com - Indonesia sempat dihebohkan dengan dua anak kembar di Yogyakarta bernama RI 1 dan RI 2. Di Malaysia, juga ada seorang warga yang memiliki nama unik.

Malaysia Yap, nama unik perempuan kelahiran Simunjan, Sarawak, Malaysia.

Straits Times mengabarkan, nama itu diperolehnya dari sang nenek, sebab dia lahir pada 16 September 1963, tepat di hari pembentukan Federasi Malaysia.

"Nenek saya tertarik pada politik, jadi dia menamai saya Malaysia sebagai bentuk penghormatan terhadap peristiwa bersejarah," katanya, di rumahnya di Semariang, Kuching.

Baca juga: Unik, Dua Anak Kembar di Yogyakarta Bernama RI 1 dan RI 2 (1)

Dia teringat ketika teman-teman biasanya menggodanya, terutama ketika Malaysia kalah dalam pertandingan sepak bola.

"Saya bisa marah saat orang-orang berteriak 'Malaysia kalah'," katanya.

"Seiring bertambah dewasa dan paham makna nama saya, saya dapat menerimanya. Sekarang, saya bangga memiliki nama Malaysia," imbuhnya.

Di balik keunikan namanya, ibu dari 7 anak ini meminta pemerintah Sarawak untuk memberikan tunjangan khusus dan insentif yang diberikan oleh pemerintah negara bagian lain bagi warga dengan nama Malaysia.

Malaysia Yap kini memiliki seorang cucu perempuan yang lahir pada 14 September, dua hari menjelang Hari Malaysia.

"Kami merayakan ulang tahun bersama. Dia akan berusia 10 tahun pada tahun ini," katanya.

Baca juga: Diupah Rp 25 Juta, Mariyono 5 Kali Loloskan Sabu dari Malaysia ke Batam

Penduduk Malaysia akan merayakan Hari Malaysia ke-55. Dia berharap negaranya dapat terus meraih keberhasilan.

"Saya juga berharap orang-orang seperti saya, yang punya nama seperti nama negara, tidak akan pernah terlupakan," ucap Malaysia.

Hari Malaysia yang jatuh pada 16 September memperingati pembentukan federasi Malaysia. Sementara, Hari Kemerdekaan Malaysia dirayakan setiap 31 Agustus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com