Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Peru Ini Jadi Viral Karena Tanda Tangannya

Kompas.com - 31/07/2018, 19:59 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

LIMA, KOMPAS.com - Seorang pria di Peru menjadi viral setelah kepolisian setempat mengunggah dokumen berisi tanda tangan yang dibuatnya.

Awalnya Juan Carlos Varillas Bazan ditangkap pada 18 Juli bersama lima orang lain karena kepemilikan senjata ilegal.

Dilaporkan Oddity Central Senin (30/7/2018), sebelum masuk ke penjara kantor polisi Huarmey, Bazan harus menandatangani dokumen terlebih dahulu.

Baca juga: Arti di Balik Perubahan Tanda Tangan Meghan Markle Setelah Menikah

Namun, petugas penjara langsung terkejut ketika melihat tanda tangannya. Aliha-alih menuliskan nama atau simbol, dia justru menggambar kucing.

Tak percaya, petugas itu membandingkan tanda tangan di dokumen itu dengan KTP-nya yang kemudian ditemukan sama.

Karena mengira lucu, petugas penjara kemudian mengunggah "tanda tangan" Bazan ke Facebook yang memicu komentar netizen.

Sejumlah netizen di Facebook maupun Twitter memperolok pria 31 tahun itu dengan mengatakan dia tak bisa membuat tanda tangan.

Namun kepada La Republica, Bazan membeberkan alasan mengapa dia terus menggunakan tanda tangan tak lazim tersebut.

Bazan menjelaskan, pada usia 16 tahun dia memiliki seekor kucing yang sangat disayanginya. Jadi, ketika mendapat KTP, dia mendedikasikan tanda tangannya untuk si kucing.

Dia berkata, petugas Kantor Pencatatan Sipil (RENIEC) sempat menasihatinya untuk mengganti tanda tangannya daripada menemui masalah di kemudian hari.

Namun, Bazan tak akan melakukannya. Meski, dia mengakui bahwa membuat gambar kucing sebagai tanda tangan sempat menyulitkannya.

Kini, Bazan berniat untuk menuntut kantor polisi Huarmey yang sudah mengunggah tanda tangannya ke media sosial.

Dia juga mengklaim ditahan tanpa alasan karena saat itu, dia hanya menyopiri lima orang yang ternyata mempunyai senjata api ilegal tersebut.

Baca juga: Pakar Bedah Makna dari Bentuk Tanda Tangan Presiden Trump

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com