Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erdogan: Keputusan Oezil Pensiun dari Timnas Jerman Patriotik

Kompas.com - 24/07/2018, 18:53 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

 

ANKARA, KOMPAS.com - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menanggapi keputusan gelandang Arsenal, Mesut Oezil, pensiun dari tim nasional Jerman.

Dilansir dari AFP Selasa (24/7/2018), Erdogan mengaku telah berbicara dengan Oezil, dan memuji sikap pemain 29 tahun tersebut.

"Semalam saya sudah berbicara dengan Mesut. Sikap yang ditunjukannya dalam pernyataan itu sangatlah patriotik," tegas Erdogan.

Baca juga: Dapat Perlakuan Rasialis, Mesut Oezil Pensiun dari Timnas Jerman

Dia menyatakan, rasialis yang diterima oleh Oezil tidak bisa diterima. Apalagi setelah yang bersangkutan bekerja keras bagi Jerman.

Selain Erdogan, apresiasi juga ditunjukkan Menteri Kehakiman Abdulhamid Gul. "Oezil telah mencetak gol indah melawan fasisme," katanya.

Oezil menuai kritik dari publik Jerman setelah dia dan pemain Jerman lain, Ilkay Guendogan kedapatan berfoto bersama Erdogan.

Setelah foto itu beredar, sejumlah politisi Jerman mulai mempertanyakan loyalitas eks pemain Real Madrid itu dan Guendogan.

Namun, Oezil membela diri dengan mengatakan bahwa dia sama sekali tak membawa agenda politik ketika berfoto dengan Erdogan.

"Saya mempunyai dua hati. Satu Jerman, sedangkan yang satunya lagi adalah Turki," ujar gelandang yang membawa Jerman juara Piala Dunia 2014 itu.

Sorotan itu makin menjadi setelah Die Mannschaft, julukan Jerman, tersingkir dari Piala Dunia 2018 setelah menduduki posisi juru kunci Grup F.

Dalam surat terbukanya, dia menyindir Presiden Federasi Sepak Bola Jerman (DFB), Reinhard Grindel, yang minim memberi dukungan.

"Di mata Grindel dan pendukungnya, saya adalah Jerman ketika kami menang. Namun, saat kalah, saya adalah imigran," keluh Oezil.

Baca juga: Presiden Bayern Muenchen Bahagia Oezil Pensiun dari Timnas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com