Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilarang Jualan di Pinggir Jalan, Petani Semangka Tikam Polisi

Kompas.com - 21/07/2018, 18:57 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

BEIJING, KOMPAS.com - Seorang polisi tewas ditikam di jalanan kota Lanzhou, provinsi Gansu, China setelah pertengkaran soal semangka.

Polisi sudah menangkap tiga orang yang terlibat dalam pembunuhan petugas tersebut.

Rekaman video yang menyebar di media sosial memperlihatkan sosok seorang pria yang tergeletak tak bergeral dan berlumuran darah di jalanan.

Peristiwa ini berawal saat petugas Biro Penegakan Hukum dan Administrasi Perkotaan atau oleh warga lokal disebut chengguan sedang melakukan penertiban.

Baca juga: Ada Tembakan di Parlemen Inggris, Satu Polisi Ditikam dengan Pisau

Mereka mencoba menghentikan seorang petani dan dua putranya menjual semangka di tepian jalan. Demikian dikabarkan sejumlah media setempat.

Menurut para petugas, usaha lapak semangka itu ilegal karena tak memiliki izin dari pemerintah. Sehingga mereka mencoba menyita barang dagangan dan kendaraan si petani.

Sejumlah saksi mata mengatakan, perdebatan muncul antara para polisi, si petani, dan kedua putranya. Puncaknya, salah satu dari mereka mencabut pisau dan menikam seorang petugas.

Si petani semangka dan kedua putranya langsung ditangkap. Sementara selain satu petugas chengguan tewas, dua lainnya terluka.

Para petugas chengguan itu bekerja untuk Biro Manajemen Perkotaan, sebuah badan pemerintah yang ada di setiap kota di China.

Baca juga: Gelar Razia, Tiga Polisi Ditusuk Pengendara Motor

Badan ini bertanggung jawab untuk menegakkan hukum yang terkait dengan industri, perdagangan, penghijauan, pengendalian polusi, perlindungan lingkungan, dan lainnya.

Seringkali terjadi gesekan antara para petugas chengguan dan para pedagang kaki lima di China. Bahkan tak jarang terjadi bentrokan yang memakan korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com