Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak-anak Tim Sepak Bola Remaja yang Sempat Terjebak di Goa Sudah Bisa Bercanda

Kompas.com - 19/07/2018, 06:16 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

CHIANG RAI, KOMPAS.com - Anak-anak anggota tim sepak bola remaja Thailand, Wild Boar, yang sempat terjebak di dalam goa selama lebih dari dua pekan, kini dapat kembali ceria.

Dalam konferensi pers pertama yang digelar setelah 12 anak dan pelatih sepak bola tersebut keluar dari rumah sakit, pada Rabu (18/7/2018), mereka semua dapat kembali tersenyum dan bercanda.

Hal tersebut tampak dari jawaban anak-anak atas pertanyaan wartawan yang masih diselingi dengan candaan.

Anak-anak tersebut bercerita tentang kisah mereka selama terjebak di dalam Goa Tham Luang, bagaimana mereka bertahan hidup tanpa bekal makanan dan hanya bergantung pada air yang menetes dari batuan di atap goa.

Baca juga: Kami Sempat Mencoba Menggali Lubang untuk Keluar dari Goa

Mereka juga menampaikan permintaan maaf kepada orangtua mereka karena telah pergi ke dalam goa tanpa meminta izin dari ayah dan ibu mereka.

"Saya ingin meminta maaf kepada orangtua saya karena saya tidak memberi tahu mereka jika saya pergi ke goa. Saya berkata hanya akan bermain sepak bola," kata salah satu anak dalam konferensi pers yang disiarkan secara langsung tersebut.

"Saya juga ingin meminta maaf, karena saya mengatakan kepada mereka goa yang salah," tambah anak lainnya dilansir Metro.co.uk.

Saat ditanya oleh wartawan apakah mereka suatu saat akan kembali ke goa, salah satu dari anak-anak itu memiliki jawaban yang tak terduga.

"Tidak untuk saat ini, tapi mungkin suatu hari saya akan menjadi pemandu tur ke goa itu. Saat itu saya akan menunggu di luar goa dan menyuruh yang lainnya untuk masuk," kata salah seorang anak.

Setelah akhirnya dapat keluar dengan selamat, anak-anak tersebut sangat bersyukur dan merasa jika mereka telah mendapatkan sebuah keajaiban.

Sebelum konferensi pers dimulai, departemen hubungan masyarakat provinsi Chiang Mai telah meminta kepada media untuk lebih dulu mengajukan pertanyaan agar dapat disaring oleh psikiater.

Baca juga: Tim Sepak Bola Remaja Thailand Awalnya Berencana Hanya Satu Jam di Goa

Dokter rumah sakit sebelumnya telah menyarankan kepada keluarga anak-anak tersebut agar menjaga supaya mereka tidak berhubungan dengan media setidaknya hingga satu bulan ke depan.

Meski secara fisik maupun mental anak-anak maupun pelatih dinyatakan sehat, namun tim medis perlu memantau perkembangan psikologis mereka untuk mendeteksi ada tidaknya trauma yang tersisa.

Tim penyelamat berhasil mengevakuasi 12 anak dan seorang pelatih mereka dari dalam goa setelah melakukan operasi penyelamatan selama tiga hari yang berakhir Selasa (10/7/2018).

Setelah dirawat selama sepekan, anak-anak dan pelatih mereka diizinkan keluar dari rumah sakit dan telah kembali ke keluarga masing-masing pada Rabu (18/7/2018) malam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com