Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Evakuasi Dimulai, Butuh Tiga Hari Keluarkan Semua Remaja Terjebak di Goa

Kompas.com - 08/07/2018, 15:13 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber AFP

MAE SAI, KOMPAS.com - Tim penyelamat yang terdiri dari penyelam profesional pada Minggu (8/7/2018) mulai melakukan operasi berbahaya untuk mengeluarkan 12 remaja laki-laki dan pelatih sepak bola mereka yang terjebak di goa Tham Luang, Thailand.

Upaya evakuasi akan membutuhkan waktu sekitar dua hingga tiga hari. Sebanyak 13 orang terperangkap di dalam goa akibat banjir sejak 23 Juni 2018.

"Waktu yang diperlukan sekitar dua sampai tiga hari, namun tergantung pada faktor lain seperti cuaca," kata komandan militer Chalongchai Chaiyakorn.

Kisah mereka menjadi perhatian di seluruh Thailand dan juga dunia, terutama sejak ditemukan dalam keadaan selamat pada Senin (2/7/2018) malam waktu setempat.

Baca juga: Ayam Goreng hingga Jus, Begini Keinginan Tim yang Terjebak di Goa

Pihak berwenang telah menyusun rencana untuk membawa anak-anak dan pelatih mereka keluar melalui jalan memutar yang sempit serta tajam di beberapa titik yang dipenuhi air.

"Hari ini adalah hari H. Anak-anak siap menghadapi tantangan apa pun," kata kepala tim penyelamat Narongsak Osottanakorn.

Sementara itu, ahli cuaca memperingatkan kemungkinan hujan lebih lebat pada Minggu (8/7/2018) malam. Hujan dapat menambah volume air di dalam gua.

Narongsak mengatakan, 13 orang yang terjebak di goa diperkirakan akan dibawa keluar sekitar pukul 21.00 waktu setempat.

Perjalanan keluar goa akan memakan waktu sekitar 11 jam. Proses evakuasi mengharuskan jurnalis dan relawan menjauhi sekitar pintu masuk goa.

Kematian seorang penyelam mantan AL Thailand yang kehabisan oksigen di Goa pada Jumat lalu menggarisbawahi bahaya yang menantang bahkan untuk penyelam profesional.

Untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan, tim penyelamat telah memasukkan pipa udara sepanjang satu kilometer ke dalam gua.

Pipa udara tersebut akan memulihkan kadar oksigen di titik tim berlindung dengan petugas medis dan penyelam.

Pada sejumlah surat yang ditulis oleh para remaja dan pelatihnya, mereka berharap keluarga dan kerabat tidak khawatir dengan kondisi mereka.

Baca juga: Tim Sepak Bola Remaja Terperangkap di Goa Kirim Pesan ke Orangtua

Mereka meminta makanan kesukaan mereka begitu sudah dievakuasi dengan selamat. Catatan-catatan itu dibawa oleh penyelam dan dirilis oleh AL Thailand pada Sabtu (7/7/2018).

"Aku mencintaimu, Ayah, Ibu, dan adikku. Kalian tidak perlu khawatir tentang keadaan saya," tulis salah seorang remaja.

Pelatih tim sepak bola remaja, Ekkapol Chantawong, menuai kritik dari masyarakat karena memimpin mereka masuk ke dalam goa.

Dalam surat itu, pria berusia 25 tahun itu menyampaikan minta maaf.

"Untuk semua orangtua, semua anak-anak kalian masih baik-baik saja. Sata berjanji akan menjaga mereka dengan baik," tulisnya.

"Terima kasih atas semua dukungan dan saya mohon maaf kepada para orangtua," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com